Kredit Foto: Djati Waluyo
Lonjakan lebih dari 670 kasus hepatitis A di Eropa hingga Juni 2025, sebagaimana dilaporkan oleh European Centre for Disease Prevention and Control (ECDC), menjadi pengingat keras bahwa hepatitis masih menjadi ancaman nyata bagi kesehatan global.
Merespons situasi ini dan dalam momentum Hari Hepatitis Sedunia, PT Etana Biotechnologies Indonesia (Etana) menegaskan komitmennya terhadap upaya pencegahan melalui penyediaan vaksin hepatitis A yang merata dan terjangkau di Indonesia.
“Hari Hepatitis Sedunia bukan hanya peringatan, tapi juga panggilan untuk bertindak. Kami percaya bahwa vaksinasi adalah langkah pencegahan pertama dan paling efektif dalam melindungi masyarakat dari ancaman hepatitis,” ujar Director of Anti Infectious Business Unit Etana, Indra Lamora, saat ditemui pada Senin (28/7/2025).
Baca Juga: Etana-RSUI Kolaborasi Kembangkan Terapi Bioteknologi Lawan Diabetes
Hingga Juli 2025, Etana telah memperluas distribusi vaksin Healive, yaitu vaksin hepatitis A inaktif yang terbukti aman dan efektif. Penyediaan vaksin ini dilakukan melalui kolaborasi dengan sejumlah institusi kesehatan nasional, antara lain RS Fatmawati, Dinas Kesehatan Kota Bogor, KONI melalui PT Caretaker, serta Dinas Kesehatan Kabupaten Pesisir Barat, Lampung.
Indra menegaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari inisiatif jangka panjang perusahaan dalam memperkuat ketahanan kesehatan nasional, khususnya terhadap ancaman penyakit menular.
“Etana hadir bukan hanya sebagai produsen, tapi juga sebagai bagian dari solusi. Kami akan terus mendorong akses terhadap vaksin hepatitis yang aman, efektif, dan terjangkau untuk masyarakat Indonesia,” imbuhnya.
Baca Juga: Holywings Peduli Peringati Hari Hepatitis Sedunia dengan Seminar Edukatif
Etana juga menyatakan akan terus terlibat aktif dalam upaya pencegahan hepatitis melalui inovasi bioteknologi dan penyediaan vaksin berkualitas. Komitmen ini sejalan dengan upaya memperkuat sistem imunisasi nasional dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya imunisasi sejak dini.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Djati Waluyo
Editor: Djati Waluyo
Tag Terkait: