Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Wamensesneg Tegaskan Program Makan Bergizi Gratis Tetap Berjalan, Meski Ada Kasus Keracunan di Bandung Barat

        Wamensesneg Tegaskan Program Makan Bergizi Gratis Tetap Berjalan, Meski Ada Kasus Keracunan di Bandung Barat Kredit Foto: Istimewa
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Wakil Menteri Sekretaris Negara (Wamensesneg) Juli Ardiantoro menanggapi kasus keracunan massal yang dialami 411 siswa di Bandung Barat dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG).

        Ia menegaskan, pemerintah telah bergerak cepat untuk mengatasi persoalan tersebut agar tidak menimbulkan dampak yang lebih luas.

        “Segala hal yang terjadi, baik keracunan maupun isu lain dalam penyelenggaraan MBG, tentu menjadi sesuatu yang tidak diharapkan. Pemerintah sudah mengambil langkah cepat untuk mengatasinya. Yang terpenting adalah menyelamatkan program baik ini, karena program ini dibutuhkan anak-anak kita. Jangan sampai ada demoralisasi hanya karena ada hal yang tidak pas,” ujar Juli di Jakarta beberapa waktu lalu.

        Baca Juga: Purbaya Tambah Anggaran MBG Rp28 triliun, Di Tengah Marak Kasus Keracunan

        Terkait desakan sejumlah pihak agar program MBG dihentikan sementara untuk evaluasi menyeluruh, Juli menyebut pemerintah akan mendengar setiap aspirasi. Namun, ia memastikan MBG tetap berjalan sesuai arahan Presiden.

        “Ada yang meminta evaluasi total, ada juga yang mengusulkan perbaikan sambil jalan. Semua masukan akan diperhatikan. Tapi sampai hari ini MBG tetap berjalan, masalah yang terjadi segera diatasi dan dievaluasi agar tetap menjadi program yang baik,” jelasnya.

        Juli menambahkan, Presiden telah memberikan arahan khusus agar pengawasan program diperketat sekaligus memitigasi potensi masalah baru. Pemerintah juga telah berkoordinasi dengan kementerian dan lembaga terkait untuk melakukan evaluasi menyeluruh.

        “Ini sudah dikomunikasikan kepada para menteri dan kepala badan untuk ditindaklanjuti,” pungkasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Istihanah
        Editor: Istihanah

        Bagikan Artikel: