Uni Eropa Pertimbangkan Balas Pembatasan Ekspor Logam Tanah Jarang China
Kredit Foto: Istimewa
Komisi Eropa tengah mempertimbangkan tindakan balasan terhadap pembatasan ekspor logam langka (rare earth) yang diterapkan oleh China.
Komisaris Ekonomi Uni Eropa, Valdis Dombrovskis mengatakan bahwa pihaknya masih mengkaji dampak terkait kebijakan yang dilakukan oleh Beijing.
Baca Juga: Investor Saham Bersiap, Wacana Bursa Eropa Tunggal Dapat Lampu Hijau ECB
“Kami sedang memeriksa kemungkinan langkah balasan jika situasi tidak membaik. Kami belum menentukan instrumen spesifik, tetapi pembahasannya sedang berlangsung,” ujar Dombrovskis, dilansir Kamis (23/10).
Ia menambahkan bahwa koordinasi juga dilakukan dengan mitra internasional, termasuk dalam pertemuan sejumlah menteri keuangan dari Group of Seven (G7).
China sendiri telah tercapai kesepakatan untuk mempercepat pengiriman logam langka ke Eropa. Namun Beijing tetap mempertahankan kontrol ketat terhadap ekspor dan awal bulan ini mengumumkan perluasan pembatasan.
Baca Juga: Bursa Eropa Terkoreksi, Efek Lesunya Ekonomi China dan Laporan Keuangan Raksasa Euro
Sebelumnya, Komisaris Perdagangan Uni Eropa, Maros Sefcovic mengatakan bahwa ia akan segera bertemu dengan otoritas mitr dagangnya itu untuk mencari solusi mendesak terkait ekspor logam langka dari China.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait: