Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        IHSG Ditutup Turun 0,61% ke Level 8.657, POLU, REAL dan BEEF Huni Top Losers

        IHSG Ditutup Turun 0,61% ke Level 8.657, POLU, REAL dan BEEF Huni Top Losers Kredit Foto: Annisa Nurfitri
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup lesu pada perdagangan Selasa, 9 Desember 2025. Berdasarkan data RTI, IHSG turun 53,51 poin atau 0,61% ke 8.657,17 usai bergerak fluktuatif dari rentang level 8.626,84 ke 8.749,26 sepanjang sesi. 

        Pergerakan saham pada akhir perdagangan hari ini didominasi oleh rapor merah. Sebanyak 432 saham melemah, 250 saham menguat dan 119 saham mendatar. 

        Sampai sore ini, IHSG sudah mencatatkan volume transaksi 54,20 miliar lembar saham dengan frekuensi 3.115.976 kali. Adapun nilai transaksi yang dibukukan mencapai Rp26,17 triliun. 

        Baca Juga: Akuisisi Dua Perusahaan, Robinhood Segera Manjakan Investor Bitcoin di Indonesia

        PT Golden Flower Tbk (POLU) menjadi saham top losers dengan koreksi -14,98% ke level Rp21.850. Diikuti PT Repower Asia Indonesia Tbk (REAL) yang ambruk -10,23% ke Rp79 dan PT Estika Tata Tiara Tbk (BEEF) yang melorot -10,17% ke Rp530. 

        Di posisi top gainers ada PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk (MAHA) yang meroket 34,97% ke Rp193, PT Alfa Energi Investama Tbk (FIRE) yang terbang 34,02% ke Rp130 dan PT Sunson Textile Manufacture Tbk (SSTM) yang lompat 25% ke Rp1.675.

        Baca Juga: Purbaya Bakal Dorong Pertumbuhan Ekonomi Lewat Efisiensi Anggaran dan Injeksi Likuiditas

        PT Bumi Resources Tbk (BUMI) menjadi saham yang paling banyak diborong investor dengan nilai transaksi Rp3,2 triliun. Disusul PT Darma Henwa Tbk (DEWA) sebesar Rp1,64 triliun dan PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) senilai Rp987,54 miliar. 

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Belinda Safitri
        Editor: Belinda Safitri

        Bagikan Artikel: