Langkah Taktis Mastercard Perkuat Eksosistem Pembayaran di Asia Pasifik

WE Online, Jakarta - Perusahaan finansial Mastercard menjalin kemitraan dengan Priority B2B, perusahaan jasa pengolahan dan solusi teknologi pembayaran, dalam rangka memperkuat eksosistem pembayaran komersial di Asia Pasifik.

"Sekarang ini, sudah merupakan hal yang wajar bisnis apapun, berapapun ukurannya harus dapat beroperasi dalam multipasar," kata Kepala Solusi Produk Komersial Asia-Pasifik Mastercard Philip Glickman dalam siaran pers di Jakarta, Kamis (19/5/2016).

Oleh karena itu, kata dia, kini telah banyak perusahaan yang secara alami sadar bahwa terdapat banyak keuntungan dari solusi-solusi produk komersial, baik guna memperpanjang siklus penggunaan modal kerja atau melakukan efisiensi pengadaan secara keseluruhan.

Kerja sama Mastercard-Priority B2B dimaksudkan untuk membantu bank-bank penerbit kartu (issuing bank) dalam rangka mengembangkan dan memperdalam solusi dan portofolio pembayaran komersial mereka.

Kemitraan tersebut juga dinilai akan memberikan akses kepada bank-bank penerbit kartu yang merupakan mitra Mastercard untuk memperdalam serta mempererat hubungan mereka dengan para nasabahnya, memecahkan berbagai masalah yang sering dialami oleh para nasabah melalui solusi-solusi pembayaran komersial.

Pelaksanaan kemitraan itu terlaksana antara lain melalui penyediaan keahlian pada sistem pembayaran komersial, yang memungkinkan nasabah bank-bank penerbit kartu untuk lebih memahami solusi-solusi pembayaran komersial dan keterkaitannya dengan bisnis mereka.

Selain itu, dukungan implementasi untuk sistem pembayaran komersial dengan mendukung nasabah bank-bank penerbit kartu serta jaringan pemasok mereka dengan cara pembentukan sebuah sistem pembayaran komersial. Terakhir, keikutsertaan dalam kampanye bagi para pemasok dengan mendidik jaringan pemasok yang lebih luas mengenai keuntungan dari solusi-solusi pembayaran komersial.

"Melalui kemitraan ini, kami tidak hanya menyediakan solusi bagi kebutuhan-kebutuhan pembayaran perusahaan, namun juga layanan yang luas hingga mencapai seluruh rantai pemasok," katanya.

Menurut dia, masih banyak pemasok yang masih mengandalkan cara pembayaran tradisional seperti tunai, di mana tidak hanya menciptakan biaya yang besar untuk bisnis tetapi juga menyebabkan kerugian yang signifikan dari waktu ke waktu.

Di saat perusahaan-perusahaan tengah mencari cara untuk membangun atau memperluas sistem pembayaran digital mereka, lanjutnya, kemitraan tersebut dinilai akan membantu menyediakan keahlian dan implementasi dari kegiatan-kegiatan yang melibatkan pemasok serta membantu para pemasok untuk terlibat pada solusi-solusi produk komersial dan memperoleh manfaat dan keuntungan dari pembayaran digital.

Berdasarkan kajian dari lembaga riset McKinsey tentang pembayaran global, pembayaran komersial diperkirakan akan tumbuh lebih cepat dibandingkan dengan pembayaran secara eceran sejalan dengan inisiatif-inisiatif perusahaan untuk memperluas jaringan konsumen dan pemasok mereka di berbagai belahan dunia.

Layanan ini telah tersedia pertama kalinya pada awal tahun ini di Australia dan Singapura, dan akan diperluas ke seluruh kawasan Asia Pasifik pada bulan-bulan mendatang. (Ant)