Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan Indonesia siap untuk mengeksplorasi kerja sama ekonomi dengan Perancis yang dinilai sebagai mitra dagang strategis.
"Saya percaya bahwa ekonomi Indonesia dan Perancis saling melengkapi. Karena itu, penting kiranya untuk peningkatan kerja sama ekonomi di beberapa bidang," kata Darmin seusai bertemu dengan Duta Besar Perancis untuk Indonesia HE Mrs. Corrine Breuzé di Jakarta, akhir pekan lalu.
Berdasarkan data Kementerian Perdagangan pada 2015, nilai total perdagangan antara Indonesia dan Perancis sebesar US$2,3 miliar atau menurun 9,4% jika dibandingkan periode sebelumnya yang mencapai US$2,35 miliar, sedangkan realisasi investasi Perancis di Indonesia tercatat US$131,6 juta untuk 197 proyek.
Bidang usaha yang paling diminati oleh para investor asal Perancis di Indonesia antara lain transportasi, komunikasi, listrik, gas, air, industri makanan, barang kimia, serta farmasi. Darmin mengatakan realisasi investasi kerja sama bilateral Indonesia-Perancis di masa mendatang dapat lebih meningkat dan menyebar khususnya ke daerah timur Indonesia.
Untuk mendongkrak nilai investasi, pemerintah Indonesia telah melakukan terobosan melalui serangkaian paket kebijakan ekonomi yang diluncurkan sejak September 2015.
"Paket ini berisi berbagai kebijakan mulai dari perampingan perizinan investasi, revisi daftar negatif investasi, percepatan pembangunan infrastruktur dan lainnya," lanjut Darmin.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement