Harga sayur lokal di pasar-pasar di Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung naik cukup signifikan karena kurangnya stok dan terbatasnya pasokan dari petani.
"Naiknya harga dipicu minimnya hasil panen sehingga pedagang sering kekurangan stok untuk memenuhi permintaan," kata seorang pedagang, Masril, Sabtu (20/8/2016).
Ia mengatakan, pasokan sayur lokal terbatas dan cukup sulit didapat sehingga stok lebih cepat menipis. Harga kacang panjang naik menjadi Rp7.000 dari sebelumnya Rp3.000 per kilogram, mentimun menjadi Rp10.000 dari sebelumnya Rp5.000, terung Rp7.000 dari sebelumnya Rp5.000, dan harga buncis menjadi Rp15.000 dari sebelumnya Rp10.000 per kilogram.
"Pedagang hanya mengandalkan pasokan lokal untuk jenis sayur-mayur tersebut," ujarnya.
Ia mengatakan, jenis sayur mayur itu tidak bisa terlalu lama disimpan karena akan sangat memengaruhi kualitasnya. Demikian juga dengan Deni, pedagang lainnya yang mengakui harga sayur lokal naik cukup tinggi karena stok tidak dapat memenuhi permintaan.
"Karena harga cukup tinggi permintaan untuk saat ini menurun, mudah-mudahan hasil petani lokal untuk selanjutnya meningkat sehingga permintaan konsumen dapat terpenuhi," ujarnya. (Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement
