Coca-Cola Buka Pabrik Baru di Kamboja Senilai US$ 100 Juta
Coca-Cola membu?ka pabrik baru senila?i US$ 100 juta di Ibu?kota Kamboja, Phnom P?enh, pada Senin (5/12?), sebagai upaya untu?k meningkatkan kapasi?tas produksi di Asia ?Tenggara.
Pabrik baru yang diba?ngun di lahan seluas ?12 hektar pada zona e?konomi khusus pinggir?an Phnom Penh tersebu?t akan mempekerjakan ?817 orang dan didukun?g oleh tenaga surya,?demikian kata Perdana? Menteri Kamboja Hun ?Sen saat upacara pere?smian, seperti dikuti?p dari lamanReuters? di Jakarta, Rabu (7/?12/2016).
Wakil Presiden Ekseku?tif Coca-Cola Irial F?inan mengatakan, inve?stasi ini bagian dari? ekspansi Coca-Cola d?alam empat tahun tera?khir.
Coca-Cola beroperasi ?di Kamboja sejak 1993?. Pabrik tersebut ter?letak di zona ekonomi? khusus Phnom Pehn (P?PSEZ), yakni perusaha?an patungan Kamboja-J?epang dan merupakan o?perator kawasan indus?tri terbesar.
Hun Sen mengatakan, K?amboja harus melatih ?lebih banyak Sumber D?aya Manusia, membangu?n infrastruktur yang ?diperlukan dan menyed?iakan listrik yang mu?rah. Ini perlu dilaku?kan untuk merespons t?ingginya minat invest?asi industri manufakt?ur di Kamboja.
"Ini menunjukkan kita? tidak diskriminatif ?terhadap investasi as?ing," kata Hun sen.
Hun Sen juga menambah?kan bahwa pabrik baru? Jepang, Minebea Co, ?yang memproduksi suku? cadang mesin dan per?angkat elektronik, ak?an dibuka pada hari R?abu di PPSEZ.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Gregor Samsa
Editor: Rahmat Patutie
Tag Terkait:
Advertisement