Bersamaan dengan digelarnya Fujifilm Fair di Hotel Pullman, Jakarta, Rabu (3/5/2017), Fujifilm memperkenalkan pencetak foto Frontier DE-100 (inkjet) yang diklaim sebagai produk ramah lingkungan. DE 100 juga sudah dapat dipesan konsumen melalui preorder.
"Demo produknya bisa juga dilihat dan bulan Juli nanti bisa delivery," kata General Manager for Foto Imaging Div Fujifilm Josef T Kuntjoro kepada wartawan di Jakarta, Rabu (3/5/2017).
Sementara itu, harga yang ditawarkan untuk Frontier DE-100 (Inkjet) Rp60 juta. Keunggulan dan kualitas yang dimiliki produk ini tentunya sebanding dengan harga yang ditawarkan.
"Mesin ini mampu mencetak dari ukuran 3R hingga 8R dengan panjang hingga 100cm dengan konsumsi listrik 300 watt dan dengan menggunakan empat tinta. Mesin ini mampu mencetak foto lebih murah dibandingkan tipe sejenis," terang Josef.
Josef mengatakan Fujifilm turut memberikan perlindungan garansi pada produk tersebut yakni selama tiga tahun. "Mulai saat ini sudah dikomersilkan. Sudah dilakukan di seluruh dunia," ucap dia.
Kerja sama Fujifilm dan Noritsu tidak hanya itu saja di antaranya mencakup beberapa hal di mana Fujifilm berhak menjual mesin Noritsu baru seperti QSS 3801 G, GSS Green II, dan mesin produksi Noritsu lainnya. Fujifilm juga menawarkan kontrak service bagi konsumen Noritsu di Indonesia termasuk juga mesin cetak Noritsu tipe sebelumnya.
Selain mengusung berbagai macam ide mengenai photo printing, Fujifilm Fair?2017 juga memamerkan kebolehan produk-produk Fujifilm dalam Graphic Art, ASTALIFT, kamera digital, dan produk instax terbaru. Selaras dengan misi Fujifilm untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dengan memberikan yang terbaik di setiap produk dan jasanya.
Pada kesempatan tersebut Josef mengatakan bahwa saat ini market share yang dimiliki Fujifilm sangat baik terutama dari kamera mirrorless-nya. Hal itu, tentunya tak terlepas dari strategi Fujifilm dalam mempertahankan brand.
"Dalam digital camera di sini Fuji juga pionir. Terus sampai sekarang Fuji di Indonesia market share-nya naik untuk mirrorless mungkin nomor satu. Fuji tetap fokus di situ perkembangan yang baru kita harus siap soalnya teknologi enggak bisa dilawan," ujar Josef.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Dina Kusumaningrum
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement