Badan Koordinasi Penanaman Modal Bersama didukung Kementerian Pariwisata menawarkan destinasi investasi pariwisata di Sulawesi Utara kepada sekitar 250 investor melalui Manado International Conference in Tourism (Invest Manado) pada 24 Mei.
Deputi Bidang Promosi Penanaman Modal BKPM Himawan Hariyoga di Manado, Senin, mengemukakan bahwa destinasi investasi yang ditawarkan mendapatkan respons positif dari peserta yang akan hadir.
"Saat ini sudah ada 27 perwakilan perusahaan asing yang meminta pertemuan "one on one" dengan pemerintah daerah," kata Himawan dalam keterangan resmi, Senin (22/5/2017).
Pricewaterhouse Coopers dan Broadway Malyan yang menjadi mitra bersama Indonesian Research Development International (IRDI) akan menyampaikan kajiannya terkait menjadikan Manado sebagai destinasi investasi unggulan. Menurut Himawan, kebanyakan investor berminat untuk menanamkan modal di bidang sarana penunjang pariwisata.
"Tanpa sarana penunjang dengan standar internasional, maka akan sulit bagi daerah mengembangkan potensi pariwisatanya," paparnya.
Untuk destinasi investasi di Provinsi Sulawesi Utara, investor yang hadir diarahkan untuk menanamkan modal di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung atau Bunaken yang menjadi salah satu primadona pariwisata.
"Untuk Bitung yang akan diinformasikan lebih pada aktifitas logistik dengan pembangunan Pelabuhan maupun interkoneksi Bitung-Manado-Gorontalo, sedangkan investor yang fokus di sektor Pariwisata dapat menggali informasi lebih dalam di Bunaken ," ungkapnya. (ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait:
Advertisement