Pemkot Batam Sebut Bantuan Perkuatan Modal untuk Berdayakan Koperasi dan UKM
Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad mengatakan bahwa komitmen pemerintah Batam dalam pemberdayaan koperasi dan UKM dilakukan melalui bantuan perkuatan modal usaha melalui Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), maupun kegiatan pelatihan peningkatan kapasitas sumber daya manusia.
Hal itu disampaikan Amsakar dalam acara sosialisasi Direktorat Pembiayaan Syariah LPDB-KUMKM di Batam, Kepri, Rabu (13/9/2017). Menurutnya, pemberdayaan KUMKM sangat penting karena dianggap sebagai salah satu tulang punggung ekonomi.
"Pelaku UKM adalah pelaku yang paling tangguh, karena kemampuan menyesuaikan dengan berbagai situasi, sekalipun ada situasi krisis. Maka mari manfatkan dana begulir untuk mengembangkan usaha. Disamping murah, juga sangat mudah," katanya.
Untuk diketahui, bahwa sejak tahun 2008 sampai dengan 2017, LPDB-KUMKM telah menyalurkan dana bergulir sebesar Rp8,49 triliun kepada 1.012.287 UMKM melalui 4.300 mitra yang terdiri dari para pelaku koperasi dan UKM di seluruh Indonesia.
Target penyaluran dana bergulir tahun 2017 mencapai Rp1,5 triliun. Dana tersebut akan dioptimalkan penyalurannya oleh LPDB-KUMKM kepada koperasi sebesar 40 persen atau sebesar Rp600 miliar, serta bagi UKM baik langsung maupun melalui lembaga perantara 60 persen atau sebesar Rp900 miliar.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ning Rahayu
Editor: Rizka Kasila Ariyanthi
Tag Terkait:
Advertisement