AS: Upaya Diplomasi Korea Utara Terus Berlanjut Sampai 'Bom Pertama Jatuh'
Sekretaris Negara AS Rex Tillerson telah mendesak Presiden Donald Trump ingin menyelesaikan konfrontasi dengan Korea Utara melalui diplomasi.
Ini akan berlanjut sampai "bom pertama turun", ujarnya kepada CNN.
Sanksi dan diplomasi, lanjutnya, telah membawa persatuan internasional yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk melawan program senjata nuklir Korea Utara.
Bulan lalu, Trump mengatakan kepada Tillerson untuk tidak membuang waktu untuk melakukan pembicaraan dengan Kim Jong-un.
Ucapan Tillerson datang saat AS dan Korea Selatan memulai latihan militer gabungan terakhir mereka di perairan di sekitar semenanjung Korea, yang melibatkan jet tempur, kapal penghancur dan kapal induk.
Latihan tersebut secara teratur mempermalukan Korut, dan Pyongyang telah mengecam latihan mereka sebagai "latihan perang".
Dalam wawancara hari Minggu (16/10/2017), Tillerson kembali menolak untuk mengomentari apakah dia telah menunjuk Trump sebagai orang bodoh setelah pertemuan Juli di Pentagon.
"Saya tidak akan berurusan dengan hal-hal kecil itu," jawabnya, mengatakan bahwa dirinya tidak akan menghargai pertanyaan tersebut dengan sebuah jawaban, sebagaimana dikutip dari BBC, Senin (16/10/2017).
Presiden menanggapi dengan menantang Sekretaris Negara untuk tes IQ tapi juru bicara mengatakan kemudian itu adalah sebuah lelucon.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Hafit Yudi Suprobo
Editor: Hafit Yudi Suprobo
Tag Terkait:
Advertisement