Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

BKD Balikpapan Ajukan 924 ASN Baru

BKD Balikpapan Ajukan 924 ASN Baru Kredit Foto: Andi Aliev
Warta Ekonomi, Balikpapan -

Pemerintah Kota Balikpapan masih kekurangan ratusan pegawai, namun sejak 2014 terus terhadang?moratorium rekrutmen aparatur sipil negara (ASN).

Adapun, pada tahun ini pemerintah pusat berencana merekrut 17 ribu PNS di seluruh Indonesia. Karena itu, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Balikpapan mengajukan 924 aparatur sipil negara (ASN) di lingkup Pemkot Balikpapan.

Kepala Badan Pengembangan SDM Balikpapan Robi Ruswanto mengatakan pihaknya sudah mengusulkan 924 ASN baru ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi pada tahun ini, namun hingga kini belum ada jawaban.

"Sesuai kebutuhan segitu, 924 ASN baru tapi kayaknya tahun ini kita enggak dapat," katanya di Balikpapan, Jumat??(27/10/2017).

Beberapa tahun belakangan pemkot tidak mendapatkan tambahan ASN baru. Sesuai periorits kebutuhan, jumlah ASN yang diusulkan itu didominasi formasi tenaga pendidik (guru) dan kesehatan yang rencananya?akan ditempatkan di daerah pedalaman.

"Pengangkatan PNS beberapa tahun ini kami enggak dapat padahal sudah kami ajukan sejumlah itu. Kita mau tempatkan ke daerah, jauh dari kota," tandasnya.

Sementara, pemerintah pusat bakal menerima 17 ribu lebih ASN untuk daerah se-Indonesia. Salah satu yang diperioritaskan adalah Provinsi Kaltara khususnya untuk guru dan tenaga kesehatan. Lanjutnya, pemkot telah diminta menyusun formasi tambahan ASN yang dibutuhkan.

"Tapi kami diminta menyusun formasi tambahan ASN setiap tahun. Jadi, kalau ada pengangkatan ASN itu hanya disesuaikan kebutuhan saja. Mudah-mudahan hingga akhir tahun ini disetujui. Biasanya setiap pertengahan atau akhir tahun ada pengangkatan PNS baru tapi sampai sekarang belum ada," tukasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Andi Aliev
Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: