Dengan pengalaman yang didapatkan setelah bekerja bersama dengan setidaknya 200 pendiri startup berkembang yang tersebar di 18 negara di Amerika Latin, Asia, Afrika, dan Eropa Timur, Organization Development Partner Google Martin Gonzalez mengetahui bahwa tantangan yang dihadapi saat mendirikan suatu bisnis startup merupakan permasalah terbesar bagi pendirinya. Hasil riset global yang dikeluarkan oleh VCs memperkuat pernyataan tersebut, yang mengungkapkan bahwa 65% dari pendanaan terhadap suatu startup?dapat gagal dikarenakan permasalahan individual pelaku bisnis terkait, terutama konflik yang terjadi di antara para pendiri.?
Beberapa pengacara dari pendiri-pendiri startup mengungkapkan bahwa satu dari tiga proyek yang mereka terima ialah permasalah di antara para pendiri. Sejauh ini, isu tersebut masih menjadi permasalahan terbesar yang dihadapi oleh para startup, yang sayangnya masih belum banyak terekspos publik.?
Fakta ini telah membuktikan bahwa struggle is real people are buggy! Dari beberapa permasalahan dan tantangan yang telah Anda pecahkan, akan timbul permasalahan lain yang menyusul untuk dihadapai. Para pendiri startup lebih memilih untuk berhadapan dengan code yang rumit dibandingkan permasalahan rumit terkait individual.?
Ada 3 hal yang harus dipikirkan oleh para pendiri startup untuk dapat membentuk fondasi tim yang kuat menurut Martin Gonzalez, yaitu sebagai berikut.?
1. One of you = Two of you
Dengan beberapa perhitungan, disimpulkan bahwa lebih 80% startup didirikan oleh sekelompok orang. Bagi para pendiri, merupakan ide yang bagus untuk berbagi kesulitan dalam membentuk suatu perusahaan bersama 1 atau 2 rekan. Tetapi, permasalahan lainnya ialah para pendiri cenderung ingin bekerja sama dengan orang-orang yang memiliki kesamaan dengan dirinya. Bahkan, hasil-hasil riset juga menunjukkan bahwa para pendiri di seluruh dunia memilih untuk bekerja sama dengan teman dekat atau keluarga karena orang-orang tersebut merupakan orang yang mereka percayai.?
Kita mengetahui bahwa relasi seperti ini cenderung tidak stabil dikarenakan kedekatan hubungan dapat menimbulkan banyaknya diskusi sensitif dari pencapaian yang tidak sesuai harapan. Kerja sama yang lebih stabil dapat dihasilkan dari pencarian co-founders dengan metode interview, dari pencarian tenaga kerja atau mengajak rekan kerja terdahulu (yang kita sudah ketahui kemampuannya serta yang dapat kita jaga hubungan hanya sebatas hubungan profesional).?
Sejauh ini, Martin melihat bahwa meskipun banyak kesamaan antara Anda dan partner, pasti terdapat juga perbedaan, sekalipun dari tim pendiri startup yang telah meraih sukses. Mereka mempunyai visi yang serupa (Bagaimana cara kita membangun? Bagaimana cara kita mencapai akhir yang diinginkan?) apa nilai yang dianut? (Bagaimana kita dapat bekerja sama dengan baik? Perilaku apa yang dapat diterima dan yang tidak dapt diterima), motivasi (Apakah kita untuk mengincar tantangan intelektual? Untuk memberi dampak terhadap pengguna? Ataukah untuk mengincar uang atau status?), tingkat komitmen (Apakah kita melakukan ini sebagai pekerjaan sampingan atau pekerjaan tetap), serta bagaimana cara mereka dalam menghadapi suatu konflik dan bagaimana cara menemukan solusi (Apakah mereka menghadapi konflik dengan baik?)?
Tetapi, mereka juga dituntut untuk memiliki suatu perbedaan dalam beberapa sisi, seperti keterampilan relasi sosial (Di mana nantinya dari relasi tersebut dapat menjaring karyawan/investor, penasihat), gaya dalam pengambilan keputusan (Apakah Anda seimbang dalam mengandalkan data dan intuisi dalam pengambilan suatu keputusan?), toleransi terhadap pengambilan risiko (Apakah Anda akan memperlambat keputusan dalam penerimaan investasi besar untuk mengantisipasi terjadinya risiko sementara mitra Anda akan mendorong bisnis, bereksperimen, untuk mencapai sukses?).?
2. Melumpuhkan firewall dengan memaksa diskusi sensitif
Ketika beragam benturan cara kerja dan mulai hilangnya kepercayaan atas kualitas kerja masing-masing mulai terjadi, ketahuilah bahwa proses tersebut adalah bagian alami dari proses kerja sama.?
Interpersonal firewall adalah bagian alami di antara para pendiri dan mereka harus sangat waspada dalam menghadapinya. Hasil riset Google terhadap tim terbaik dan terburuk yang kami miliki, kami menemukan bahwa tim terbaik kami aman secara psikologis. Keamanan psikologis didefisinisikan sebagai kepercayaan diri untuk menolak pendapat satu sama lain tanpa takut dapat merusak hubungan. Selain itu, tim yang baik akan mampu berdebat dan mengetahui bagaimana cara untuk memperbaiki hubungannya apabila timbul masalah kepercayaan. Para pendiri yang telah bekerja sama dengan kami pun teiah setuju dengan pernyataan ini. Mereka mampu memberi untuk banyak memberikan masukan serta kepercayaan atas maksud baik dari satu sama lain.?
3. Tangani co-founder yang tidak bisa diukur
Menurut pengalaman yang telah kami temui, sekitar setengah dari percakapan pribadi bersama para pendiri membahas mengenai permasalahan ini. Bagaimana Saya menghadapi co-founder yang rasanya kami butuhkan, tetapi saya mulai bertanya apakah saya atau mitra saya yang kurang berkontribusi? Hal seperti ini sering terjadi saat Anda memulai bisnis Anda dengan satu model bisnis, mengajak ahli untuk bergabung dengan mengacu pada asumsi tersebut, hanya untuk mengetahui bahwa Anda membutuhkan pivot. Keterampilan khusus yang kamu bawa kini telah ketinggalan zaman.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ning Rahayu
Editor: Fauziah Nurul Hidayah
Tag Terkait:
Advertisement