Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Momen Pilkada 2018 Diyakini Dongkrak Daya Beli Masyarakat

Momen Pilkada 2018 Diyakini Dongkrak Daya Beli Masyarakat Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pertumbuhan ekonomi global yang membaik diperkirakan dapat menjadi katalis positif untuk ekonomi Indonesia. Target pertumbuhan ekonomi sebesar 5,4 persen dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2018 yang dicanangkan Pemerintah dinilai cukup realitis dan dapat tercapai. Namun, dengan catatan pertumbuhan konsumsi masyarakat Indonesia terjaga pada 2018.

Hal ini dapat ditopang berdasar sentimen-sentimen positif yang sudah ada, contohnya dari pertumbuhan ekonomi Eropa, Jepang, dan Amerika Serikat yang menunjukkan tren positif sebagai sentimen eksternal.

"Tahun ini, ekonomi dunia membaik. Saya rasa kalau ada penurunan angka (indikator ekonomi) sedikit, alasannya gejolak dunia. Saya kira sudah enggak bisa lagi pakai alasan itu," ujar Head of Intermediary PT Schroders Investment Management Indonesia Teddy Oetomo di Jakarta, Rabu (10/1/2018).

Dari internal, lanjut dia, momen pemilihan kepala daerah (pilkada) di 17 provinsi pada 2018 diharapkan dapat mendongkrak daya beli masyarakat.

"Belum lagi sekitar 100 lebih daerah juga akan melaksanakan pemilihan Kepala Daerah. Ini lebih besar dari Pilkada serentak 2017 lalu. Ada tiga provinsi besar yaitu Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur yang populasi 30-40 persen dari total masyarakat Indonesia. Ini juga diharapkan dapat mendorong daya beli masyarakat di 2018," ujarnya.

Teddy menambahkan, tekanan ekonomi dalam negeri di tahun depan, akan lebih disebabkan faktor eksternal seperti risiko geopolitik. Kalau dari dalam negeri, Teddy melihat ekspor-impor dalam posisi yang cukup baik dan likuiditas perbankan juga dalam keadaan yang cukup.

"Rasio utang Indonesia pun merupakan paling rendah dibandingkan banyak negara lain di dunia," ucapnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Fauziah Nurul Hidayah

Bagikan Artikel: