Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Startup Anti Pembajakan Ini Raih Puluhan Klien

Startup Anti Pembajakan Ini Raih Puluhan Klien Seorang karyawan membuka platform Facebook. | Kredit Foto: Agus Aryanto
Warta Ekonomi, Bandung -

Sekitar 30 perusahaan lintas industri telah menjadi klien Authentic Guards, salah satu startup binaan Indigo bidang proteksi keaslian barang. 

CEO dan Co-Founder Authentic Guards Muqsith Ahmadi mengatakan kliennya tersebut berasal dari industri kosmetik, farmasi hingga olahraga di tanah air. Dalam proses kesepakatan adalah sejumlah lembaga pemerintah. 

Pencapaian perusahan rintisan teknologi asal Pasirluyu, Bandung itu dicapai setelah membangun usaha sekira setahun, dan kemudian memperoleh pendanaan dari Indigo Telkom pada pertengahan tahun 2017 lalu. 

"Layanan primer kami adalah proteksi keaslian barang, batching system, solusi pemasaran email, serta platform penelusuran merek. Kami juga bisa investigasi, sekira ada merek yang dipalsukan di daerah, maka kami laporkan ke pemilik merek," katanya kepada wartawan di Bandung, Selasa (30/1/2018).

Pria yang lama berkarir di Bangkok pada bidang teknologi penjualan ini mengatakan, aplikasi miliknya akan membaca sebuah kode unik berupa QR Code dan ditempel melalui stiker hologram. 

Di dalam kode tersebut sendiri nantinya berisikan lima hingga enam digit alfanumerik yang dihasilkan dari algoritma Authentic Guards yang bisa digunakan untuk memvalidasi barang-barang, apakah palsu atau asli.  

Oleh karena itu, selain klien eksisiting, layanannnya bisa diterapkan pada banyak jenis barang. Contohnya fashion, obat-obatan, suku cadang motor, dokumen, dan banyak lainnya selama benda atau produknya berbentuk fisik.

Sementara bagi masyarakat yang menggunakan aplikasi Authentic Guards akan memperoleh kemampuan validasi produk, juga akan disajikan informasi berharga seputar merek, produsen atau distributor, termasuk promo, dan info-info lainnya.

Muqsith menyebutkan pihaknya memberikan informasi lengkap tentang produsen atau distributor yang akan memudahkan konsumen berinteraksi apabila ada complaint maupun pertanyaan seputar produk. 

"Konsumen juga akan mendapatkan informasi menarik seputar brands, seperti promo diskon, info produk dan penawaran menarik lainnya,” imbuhnya

Authentic Guards memposisikan diri sebagai sebuah layanan yang memberikan sebuah solusi anti pembajakan sekaligus menawarkan sebuah alat analisis dalam membantu klien bisnis mereka dalam memantau produknya. 

Authentic Guards merupakan salah satu startup dari 8 startup yang berhasil mendapat pendanaan awal program Indigo tahun lalu. Dengan dana tersebut, pihaknya menjalankan sejumlah strategi antara lain merekrut talenta sekaligus menyempurnakan layanan.

Antara lain mereka mengembangkan analytic untuk merek dan pengembangan aplikasi untuk iOS. Ia mengungkapkan perusahaanya juga berencana mengembangkan sayapnya ke Jogyakarta, Surabaya dan Medan.

"Selama ini fokus ke pasar Jakarta dan Bandung," ujarnya.

Muqsith menambahkan di awal tahun  ini, perusahaannya masih terus berupaya mengenalkan solusi yang ditawarkan baik kepada para klien produsen atau konsumen di Indonesia. 

"Secara simultan, kami melakukan penetrasi pasar dengan membuka kantor perwakilan di Singapura (51B Circular Road, Singapura) serta Vietnam Office (H3 Building, H? Chí Minh, Vietnam)," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: