Menteri Pertanian Amran Sulaiman bersama Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menggelar rapat untuk membahas kesiapan pangan di Ibu Kota menjelang bulan suci Ramadan dan Idul Fitri 2018.
Menurut Amran seusai rapat tersebut di Kementerian Pertamian Jakarta, Rabu (28/3/2018), pemerintah ingin agar kesiapan dan kestabilan harga pangan pada tahun ini bisa lebih baik dari tahun sebelumnya.
"Tahun lalu kita tahu bahwa harga pangan 2017 bahkan ada yang mengatakan paling stabil dalam 10 tahun terakhir. Kita ingin tahun ini lebih baik daripada tahun lalu," ujarnya.
Amran mengapresiasi upaya Pemprov DKI Jakarta yang melakukan persiapan lebih awal dalam stabilisasi harga menjelang Ramadhan dan Idul Fitri.
Kedua pihak, lanjut dia, telah sepakat untuk menjaga agar agar sejumlah komoditas pangan strategis yang kerap mengalami fluktuasi harga bisa stabil menjelang Ramadan dan Idul Fitri.
"Tadi kami sudah sepakat, juga dengan para asosiasi bahwa bawang merah, bawang putih, cabai, daging, beras, gula, minyak goreng, telur ayam, kita sepakat harganya stabil di bulan suci Ramadhan dan Idul Fitri," ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Wagub Sandiaga menyatakan terima kasihnya atas sinergi kedua pihak dalam mempersiapkan momentum tahunan tersebut.
"Kami tidak ingin memberi sedikit celah yang berpotensi membuat harga bergejolak dan cenderung naik saat Ramadhan dan Idul Fitri," katanya.
Sandi mengaku akan mengerahkan sejumlah jajaran, termasuk BUMD DKI seperti PD Pasar Jaya hingga Food Station Tjipinang Jaya untuk mengawal kestabilan harga dan pasokan pangan.
"Kita akan kawal agar pasokannya cukup, rantai distribusinya sederhana, terbuka dan berkeadilan," ungkapnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil