Kegagalan dalam berbisnis, tentu akan menjadi mimpi buruk bagi seorang pengusaha. Terlebih, jika kegagalan ditemukan di awal berbisnis dan merupakan bisnis pertama bagi si pengusaha.
Fenomena kegagalan startup yang terjadi di Indonesia yang mayoritas didominasi oleh kaum muda, ternyata cukup membuat prihatin. Pinpin BhaktiarĀ (43), seorang pengusaha di bidang properti yang juga founder dari Entrepreneur Club Indonesia (ECI), menyebutkan bahwa ada tiga hal yang harus dilakukan oleh startup yang mengalami kegagalan dalam bisnisnya seperti berikut ini.
1. Pelajari Kegagalan
Kegagalan para startup yang mulai menjadi fenomena menurutnya perlu menjadi perhatian. Menurut Pinpin, kegagalan haruslah dinikmati. Karena dirinya meyakini hasil riset yang mengatakan bahwa bisnis awal pasti merugi. Maka dari itu, jangan terlalu cepat untuk berputus asa. Pelajari kegagalan dan bangkitlah kembali untuk membuat bisnis yang lebih baik.
2. Perbaiki Orientasi
Seorang startup harus memperbaiki orientasi bisnisnya ketika berhadapan dengan sebuah kegagalan. Pelajari orientasinya, apakah orientasinya sudah benar atau tidak dalam berbisnis.
3. Hindari Niat Cepat Dapat Investor
Jangan memiliki niat untuk cepat mendapat investor di awal sementara yang diciptakan hanya ide bisnis yang tidak maksimal atau asal-asalan. Berpikir untuk membuat bisnis agar cepat mendapatkan investor adalah cara berpikir yang salah besar. Jika hanya berpikir untuk bagaimana mendapatkan investor, peluang bagi pemikiran untuk menciptakan bisnis yang berkualitas sangatlah kecil.
Jadi, mulailah berpikir untuk memperbaiki kualitas usaha, mulai dari produk hingga manajemen, dan tumbuhlah secara alami.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ning Rahayu
Editor: Fauziah Nurul Hidayah