Calon legislator PDI Perjuangan Kapitra Ampera menginformasikan bahwa rumahnya dilempar molotov yang diduga dilakukan orang tidak dikenal pada Senin.
"Ya betul," kata Kapitra saat dikonfirmasi melalui telepon selular di Jakarta Senin.
Diduga orang tidak dikenal itu melempar molotov rumah Kapitra yang berlokasi di Jalan Tebet Dalam Timur 8 Jakarta Selatan. Berdasarkan informasi, pelaku melempar dua molotov ke arah garasi mobil hingga ke masuk ke dalam rumah namun dapat dipadamkan.
Mantan pengacara pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab itu mengaku menerima informasi pelemparan molotov dari sang istri. Kapitra mengaku memiliki rekaman kamera pemantau berisi rekaman kejadian tersebut yang terpasang di rumahnya.
Kapitra menyebutkan pelemparan molotov yang dilakukan orang tidak dikenal di rumahnya mengakibatkan satu botol "meledak" dan satu botol lainnya padam sehingga tidak membakar bangunan rumah.
"Ada dua bom yang dilempar di halaman rumah saya. Satu meledak, satu apinya padam," pungkasnya.
Saat kejadian pelemparan molotov, dia mengaku sedang tidak ada dirumah. "Ada istri dan pembantu saya yang lihat. Saya waktu itu (pelemparan bom) sedang tidak di rumah," terang Kapitra.
Dalam kesempatan itu, ia menduga serangan ke dirinya terkait politik. Saat ini, insiden itu tengah ditangani anggota Polres Metro Jakarta Selatan
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: