Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Akseleran Fasilitasi Pembiayaan pada Pelaku Usaha Hipmi Jaya

Akseleran Fasilitasi Pembiayaan pada Pelaku Usaha Hipmi Jaya Kredit Foto: Antara/Andreas Fitri Atmoko
Warta Ekonomi, Jakarta -

Mengusung semangat dalam memberikan kemudahan akses pembiayaan sebagai wujud percepatan inklusi keuangan, PT Akseleran Keuangan Inklusif Indonesia (Akseleran) menjalin kerja sama strategis dengan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Jakarta Raya (Hipmi Jaya) pada Selasa (18/9/2018). Kerja sama tersebut diharapkan turut mendukung pencapaian total pembiayaan Akseleran pada akhir 2018 sebesar Rp200 miliar.

CEO and Co-Founder Akseleran, Ivan Nikolas Tambunan menyampaikan, dengan kerja sama ini, maka akan semakin banyak pelaku usaha di Hipmi Jaya yang tidak lagi merasa kesulitan memperoleh pembiayaan guna kelangsungan produktivitas usahanya di masa datang. Apalagi, kata Ivan, Akseleran menggenjot kinerja demi membiayai sekitar 500 pinjaman pada akhir Desember 2018.

"Kerja sama ini sekaligus kolaborasi yang baik, sebab di bawah naungan Hipmi Jaya, banyak pengusaha muda yang bisa kami support untuk mempercepat pertumbuhan bisnis mereka. Berikutnya, bukan dengan Hipmi Jaya saja, kami akan berkolaborasi dengan sebanyak-banyaknya mitra untuk mewujudkan inklusi keuangan menjadi realitas," ungkap Ivan.

Dia menjelaskan, melalui fasilitas pembiayaan ini, semakin membuktikan peran Akseleran sebagai penyelenggara Peer-to-Peer Lending (P2P Lending) yang terdaftar dan diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mampu memberikan jawaban nyata atas permasalahan funding gap yang ada sekitar Rp1.000 triliun.

"Semakin mudah karena tinggal download Akseleran di Play Store dan ajukan pinjaman. Sampai pertengahan September 2018, Akseleran menyalurkan total pembiayaan sebesar Rp111 miliar kepada hampir 260 UKM melalui lebih dari 24 ribu lender," terangnya.

Di sisi lain, Ivan menegaskan, keberhasilan perseroan dalam memitigasi kredit macet menjadi salah satu faktor utama bagi Akseleran dapat bergerak cepat memfasilitasi pelaku usaha yang fokus pada business loan atau pembiayaan produktif.

"Buktinya, rasio kredit macet (Non Performing Loan/NPL) Akseleran selama 11 bulan terakhir masih sangat baik di angka 0,6%," katanya.

Ramdhan Anggakaradibrata, Ketua Bidang Ekonomi, Keuangan dan Perbankan BPD Hipmi Jaya, mengharapkan bahwa dengan kerja sama antara Hipmi Jaya dan Akseleran, 3.000 anggota aktif Hipmi Jaya dapat terbantu mendapatkan akses permodalan melalui fintech P2P lending.

"Kami juga mendorong anggota kami berinvestasi dalam platform tersebut," tuturnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Dina Kusumaningrum
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: