Presiden A.S. Donald Trump dan ibu negara A.S. Melania mengunjungi Kota Terlarang dengan Presiden China Xi Jinping dan Ibu Negara China Peng Liyuan di Beijing, China, 8 November 2017. | Kredit Foto: Reuters/Jonathan Ernst Via Independent
Amerika Serikat telah menampar putaran terbesarnya terkait dengan impor dari China.
Pemerintahan Presiden Donald Trump memberlakukan retribusi 10 persen pada barang-barang China senilai $200 miliar pada Senin (24/9/2018).
Targetnya termasuk sektor makanan, peralatan listrik, dan barang-barang sehari-hari lainnya. Seiring dengan ketetapan tarif sebelumnya, sekitar setengah dari impor Cina sekarang dikenakan sanksi AS.
Beijing diperkirakan juga akan membalas dengan tarif baru pada $60 miliar barang AS, termasuk gas alam cair, seperti dilansir dari NHK, Senin (24/9/2018).
Kebijakan China tersebut juga akan membawa lebih dari 70 persen impor dari AS tunduk pada tarif pembalasan oleh Beijing.
Trump mengancam akan memperluas program tarif untuk menutup hampir semua impor dari China jika negara itu mengambil langkah-langkah balas dendam.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Hafit Yudi Suprobo
Editor: Hafit Yudi Suprobo
Tag Terkait:
