Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean (TMP) C Ternate, Maluku Utara (Malut) membuka klinik ekspor untuk menangani keluhan industri kecil dan menengah (IKM) di Malut. Hal itu disebabkan oleh aktivitas ekspor yang selama ini didominasi sektor tambang.
"Jika selama ini ekspor didominasi oleh tambang, Bea Cukai akan perdayakan ekspor di luar dari hasil tambang dan Kita bakal lebih insten dengan IKM untuk lebih bisa menjawab kebutuhan IKM dalam melakukan ekspor," kata Kepala KPPBC Ternate, Musafak, di Ternate, Sabtu (19/01/2019).
Dia mengatakan, permasalahan ekonomi IKM sebenarnya bukan tupoksi Bea dan Cukai, namun saling membantu untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di Malut ke depannya.
"Seharusnya ini menjadi tupoksi Pemda karena mereka miliki jangkauan lebih luas, namun tidak apa-apa kita juga turut berpran aktif, agar ekspor yang dilakukan Bea dan Cukai itu sesuatu yang mudah," katanya.
Musafak menambahkan, sebelumnya banyak keluhan yang dilakukan para IKM bahwa IKM tidak memiliki modal dan tidak punya ide kreatif sehingga menghambat operasional.
"Maka kami datangkan para narasumber yang memiliki potensi dalam seminar tersebut agar dapat memberikan pengetahuan tentang ini," ujarnya.Budi Suyanto
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait: