Ketua Umum Perkumpulan SwingVoters (PSV) Adhie Massardi mengatakan harapan petahana Joko Widodo untuk mendongkrak elektabilitasnya dengan bebasnya mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan pembebasan Abu Bakar Ba’asyir, akan berjalan sia-sia.
Ia mengatakan kesia-sian itu lantaran kedua tokoh tersebut bukan ikon politik yang disukai swingvoters.
"Ahok dan Ba’asyir adalah dua ikon politik yang tidak disukai swingvoters, makanya mustahil menimbulkan gairah para swingers untuk memilih petahana yang membebaskan mereka,” ujarnya, Selasa (22/1/2019).
Lanjutnya, ia mengatakan isu sektarian dan politik aliran sudah tak lagi diminati dan laku dikeluarkan di menit-menit akhir menuju Pilpres.
“Kelompok swingvoters tak pernah tertarik kepada isu politik aliran, sektarian dan politik pengkultusan (tokoh) yang tidak rasional, ” jelasnya.
Menurutnya, jumlah swingvoters yang kemudian menjadi golput lantaran perpolitikan di Indonesia kian diwarnai isu-isu politik aliran dan pengkultusan yang berlebih kepada tokohnya.
Selain itu, mengenai dampak pembebasan Ahok yang terpidana penistaan agama dan Ba'asyir terpidana terorisme berbasis agama pada Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, tidak akan berpengaruh.
"Tapi akan berdampak (buruk) secara signifikan bagi Joko Widodo-Ma’ruf Amin. Para pendukung Ahok yang exodus akan bertambah besar," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil