Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat berharap Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kabupaten Majalengka, dapat segera menyelesaikan hal-hal yang menyangkut persiapan penerbangan luar negeri. Hal tersebut sesuai dengan rencana digunakannya BIJB untuk melayani penerbangan jamaah haji dan umroh asal Jawa Barat.
Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Ineu Purwadewi Sundari mengatakan, pihaknya mendorong BIJB untuk segera menyelesaikan persiapan pemberangkatan jamaah haji dan umroh.
“Bandara International Jawa Barat (BIJB), harus dapat segera menyelesaikan, persiapan menghadapi pemberangkatan haji dan umroh masayarakat Jawa Barat, yang akan dilakukan insya Allah tahun ini,” kata kepada wartawan di (BIJB) Kertajati, Kabupaten Majalengka, Rabu (6/3/2019).
Ine juga berharap kerja sama yang telah dilakukan oleh BIJB dengan banyak pihak dapat segera ditindaklanjuti. Karena dengan upaya tersebut dapat mendorong kontribusi BIJB.
“Saya berharap kerja sama yang telah dilakukan dengan berbagai pihak dalam hal ini dengan maskapai, dapat segera ditindaklanjuti,” ujarnya
“Sehingga bandara ini dapat segera berkontribusi, dan menjadi perhatian agar dapat digarap dengan serius oleh pihak BIJB dan Angkasa Pura,” tambahnya
Hadirnya BIJB saat ini dapat dimaksimalkan oleh masyarakat Jawa Barat. Khususnya bagi pemenuhan moda transportasi udara untuk masyarakat Jawa Barat.
Baca Juga: Pemindahan Bandara Husein Tambah Penerbangan BIJB, Asal...
Ineu menilai, rencana pemindahan arus penerbangan yang semula terpusat di Bandara Husein Sastranegata Kota Bandung ke BIJB Kabupaten Majalengka harus segera dilakukan.
“Menurut saya harus segera dilakukan pemindahan penerbangan yang sebelumnya di Bandara Husein Bandung, agar beralih ke BIJB, menata kawasan aerocity,” katanya.
Lebih lanjut Ineu menyatakan, pihaknya akan segera menindaklanjuti persiapan pembangunan embarkasi ke Kementerian Agama RI.
“Saya tadi sudah memberikan catatan kepada teman-teman di komisi, salah satunya untuk menindaklanjuti ke Kementerian Agama untuk membangun embarkasi,” katanya.
Rencana-rencana strategis untuk mempersiapkan penerbangan luar negeri termasuk untuk umroh dan haji ini harus menjadi perhatian BIJB untuk segera ditindaklanjuti.
“Ketika runway sudah selesai, maka langkah strategis selanjutnya harus segera dilakukan. Karena ini merupakan upaya yang harus dilakukan secara aktif dan harus direspon oleh seluruh stakeholder dengan baik," jelasnya.
Ia optimis, BIJB Kertajati akan segera berkembang dan dapat menjadi bandara kebanggaan masyarakat Jawa Barat.
“Kami yakin BIJB Kertajati akan berkembang sesuai dengan harapan seluruh masyarakat Jawa Barat, yaitu menjadi bandara kebanggaan masyarakat Jawa Barat,” pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Vicky Fadil