Rupiah terus mengarahkan mata pisau kepada mata uang kebanggaan negeri Paman Sam, dolar AS. Sepanjang perdagangan spot hari ini, rupiah tak memberi kesempatan bagi dolar AS untuk berbalik melawan.
Jelang penutupan perdagangan, apresiasi rupiah terhadap dolar AS kembali menebal menjadi 0,15% ke level Rp14.238 per dolar AS. Bukan hanya dolar AS, rupiah juga membuat mayoritas mata uang dunia dan Asia tak berdaya. Hanya dolar Singapura dan ringgit yang masih bertahan menguat masing-masing sebesar 0,24% dan 0,20%.
Baca Juga: Rupiah Gulingkan Dolar AS
Sementara mata uang lainnya, juga bernasib sama dengan dolar AS alias KO. Apresiasi tertinggi rupiah hingga sore ini diraih sebesar 0,39% terhadap poundsterling dan 0,29% terhadap baht.
Apresiasi yang cukup tinggi juga didapat rupiah sebesar 0,20% terhadap yen, 0,19% terhadap yuan, 0,11% terhadap dolar Hongkong dan dolar Singapura, serta 0,08% terhadap won.
Baca Juga: Sedih Banget! Rupiah Terlemah di Asia, Padahal. . .
Rupanya, rupiah bukan satu-satunya mata uang yang menebas dolar AS pada perdagangan hari ini. Bergerak variatif, dolar AS cenderung melemah di hadapan mata uang dunia dan Asia. Dolar AS ditebas 0,35% oleh dolar New Zealand, 0,30% oleh dolar Australia, 0,25% oleh won, dan 0,18% oleh dolar Taiwan.
Rupiah berada setelah won dengan apreasiasi sebesar 0,15% lalu diikuti oleh dolar Kanada sebesar 0,11% dan dolar Singapura sebesar 0,05%.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait: