Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mau Cari Investor Baru untuk MDIA, Erick Thohir Kantongi Izin Pemegang Saham

Mau Cari Investor Baru untuk MDIA, Erick Thohir Kantongi Izin Pemegang Saham Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno (kiri) dan Ketua Pelaksana INASGOC Erick Thohir memimpin rapat koordinasi di Kantor INASGOC, Jakarta, Minggu (12/11). Rapat tersebut membahas persiapan penyelenggaraan Asian Games 2018 mulai dari progres pembangunan venue, pedestrian, hingga sarana transportasi. | Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Warta Ekonomi, Padang -

PT Intermedia Capital Tbk (MDIA) yang merupakan anak usaha PT Visi Media Asia Tbk (VIVA) ini berencana untuk meningkatkan modal saham dengan mekanisme Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMT-HMETD) atau private placement menerbitkan saham baru sebanyak-banyaknya 10% dari seluruh saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh di MDIA atau sebanyak 3.921.553.840 lembar saham.

 

Direktur Utama PT Intermedia Capital Tbk, Erick Thohir menuturkan bahwa dalam RUPSLB yang digelar Perseroan meminta persetujuan dari pemegang saham untuk melaksanakan penerbitan saham baru kepada investor atau pemodal yang berminat dan akan mengambil bagian atas PMT-HMETD. 

 

“Waktu selama 2 tahun akan digunakan Perseroan untuk menerbitkan saham baru itu dan sesuai peraturan OJK, MDIA akan mengumumkan pelaksanaan PMT-HMETD setelah mendapatkan calon investor yang berminat dan akan diketahui harga pelaksanaan untuk penerbitan saham baru tersebut,” tuturnya, dalam keterangan resmi yang diterima di Padang, Kamis (25/4/2019). 

 

Baca Juga: ANTV Rugi Hingga Rp140 Miliar, Sebabnya?

Baca Juga: Erick Thohir Bantah ANTV Akan Diambil Alih Grup Emtek

Baca Juga: Gembok Dibuka Pada Sesi II, Saham MDIA Hanya Gerak Seperak

 

Sebagaimana keterbukaan informasi yang telah dimumkan oleh MDIA pada tanggal 18 Maret 2019 dan 22 April 2019, MDIA akan mempergunakan sebagian dana hasil penerbitan saham baru ini untuk keperluan pembayaran hutang senior facility oleh PT Cakrawala Andalas Televisi, entitas anak MDIA yang jatuh tempo sampai Oktober 2019 sebesar USD 21,9 juta dan dana selebihnya akan dipergunakan untuk keperluan modal kerja ANTV.

 

“Dana yang diperoleh MDIA ini dari penerbitan saham baru, akan memperkuat struktur permodalan MDIA  dan mengurangi beban hutang ANTV selain juga untuk penambahan modal kerja  yang kemudian diharapkan dapat meningkatkan kinerja ANTV,” pungkas Erick. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: