Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

IHSG Melemah 1,63%, Begini Rincian Perdagangan di BEI dalam Sepekan

IHSG Melemah 1,63%, Begini Rincian Perdagangan di BEI dalam Sepekan Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Warta Ekonomi, Padang -

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan bahwa sepanjang pekan ini Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang melemah sebesar 1,63% ke level 6.401,08 dari 6.507,221 pada penutupan pekan lalu. Mengikuti IHSG, nilai kapitalisasi pasar juga mengalami penurunan sebesar 1,63% Rp7.281,12 triliun dari Rp7.401,73 triliun pada penutupan pekan lalu.

 

Dimana, rata-rata frekuensi transaksi harian BEI selama sepekan mengalami anjlok 10,90% menjadi 410,80 ribu kali transaksi dari 461,06 ribu kali transaksi pada pekan lalu. Sementara itu untuk data rata-rata nilai transaksi harian BEI juga menurun sebesar 11,28% menjadi Rp9,12 triliun dari Rp10,28 triliun pada pekan sebelumnya dan rata-rata volume transaksi harian juga mengalami perubahan sebesar 4,64 persen menjadi 13,98 miliar unit saham dari 14,66 miliar unit saham pada pekan sebelumnya.

 

Baca Juga: Ada 4 Pendatang Baru, Nilai Transaksi BEI Tembus Rp9,4 T Pekan Ini

Baca Juga: Triwulan Pertama, Investor Baru BEI Wilayah Medan Capai 2.500 Orang

Baca Juga: BEI Genggam 16 Perusahaan yang Mau IPO

 

Sepanjang tahun 2019, investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp12,92 triliun dan pada hari ini, investor asing mencatatkan jual bersih sebesar Rp869,48 miliar.

 

Adapun, total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI sepanjang masa berjumlah 401 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp424,12 triliun dan USD47,5 juta, diterbitkan oleh 117 Perusahaan Tercatat. Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 100 seri dengan nilai nominal Rp2.478,97 triliun dan USD400 juta. Efek Beragun Aset (EBA) sebanyak 10 emisi senilai Rp9,32 triliun.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: