Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Apa Itu Acqui-hiring?

Apa Itu Acqui-hiring? Kredit Foto: Unsplash/Rawpixel
Warta Ekonomi, Jakarta -

Acqui-hiring adalah paduan dari kata acqui dan hiring, atau akuisisi bakat. Definisi dari Acqui-hiring adalah fenomena yang relatif baru dalam industri teknologi yang merupakan kepanjangan dari perusahaan pembelian untuk merekrut dan mengakuisisi karyawannya, sedangkan produk perusahaan menjadi sekunder.

Berdasarkan penjelasan di laman Talentylyft yang dikutip Warta Ekonomi (20/5/2019), Acqui-hiring memiliki manfaat, yakni menghemat waktu dan uang untuk mendapatkan bakat baru. Metode ini merupakan jalan pintas yang efektif untuk mempekerjakan karyawan terbaik dalam jumlah besar dengan cepat.

Baca Juga: Bukan Lewat Rekrutmen, Pria Ini Bekerja di Uber Berkat Komentar di Twitter

Acqui-hiring paling umum terjadi ketika profesi dan keahlian tertentu sangat diminati, terutama di sektor teknologi. Acqui-hiring yang dipilih dengan hati-hati dapat memiliki staf yang cocok dengan persyaratan pembeli atau memiliki kualifikasi atau status khusus yang akan memberikan keunggulan kompetitif kepada pembeli.

Startup sering menjadi target karena talenta memiliki pengalaman kewirausahaan dan tingkat keterlibatan yang tinggi. Akuisisi dapat menarik bagi startup, juga, ketika bisnis tidak lepas landas seperti yang diantisipasi.

Selain itu, Acqui-hiring juga bisa jadi alternatif bagi penutupan perusahaan yang sedang direkrut. Perusahaan yang dibeli seringkali mengalami kesulitan keuangan sehingga jnis transaksi bisnis ini memberi mereka jalan keluar dan memungkinkan investor untuk mendapatkan kembali sebagai besar uang mereka.

Baca Juga: Kehilangan Dua Eksekutif, Go-Viet Rekrut Mantan Bos Facebook

Bagaimana langkah-langkah Acqui-hiring?

Langkah-langkah perekrutannya, yakni:

- Mencari nasihat hukum

- Mencari persetujuan dari dewan dan pemegang saham

- Menyusun kesepakatan untuk memastikan bahwa perusahaan itu sendiri diperoleh

- Menilai liabilties pasca-merger

- Menjelajahi alternatif

- Meneliti pertanyaan pajak (pertimbangan pembayaran pajak parasut)

- Merencanakan kompensasi untuk karyawan baru - memberhentikan karyawan yang ada

- Memastikan kreditor akan puas.

Kenapa startup tertarik Acqui-hiring?

Tren Acqui-hiring paling menarik di sektor startup. Dalam startup, tren ini sama dengan perusahaan besar membeli perusahaan yang lebih kecil hanya untuk mendapatkan karyawannya.

Baca Juga: Akan Diakuisisi Perusahaan Besar, Kok Investor Hengkang dari Saham Fajar Surya Wisesa?

Misalnya, mengutip dari Business Insider, Facebook mengakuisisi New York-startup Hot Potato dan Drop.io hanya untuk pendiri perusahaan. Cukup banyak membunuh produk yang mereka kembangkan. Atau, baru-baru ini, Google membeli Milk, perusahaan pengembang aplikasi dari Kevin Rose. Hal itu membunuh semua proyek Milk dan menempatkan tim untuk bekerja di Google+.

Mengapa Google dan Facebook membeli perusahaan alih-alih hanya memburu karyawan?

Pertama, perusahaan yang direkrut tak akan mungkin mendapatkan dana lagi, sehingga mengambil tawaran "membeli" terdengar jauh lebih baik daripada meminta perusahaan keluar dari bisnis.

Selanjutnya, tren ini memudahkan ketegangan dengan menawarkan gaji besar kepada orang-orang untuk bekerja di perusahaan. Lalu, perekrutan ini juga menjadi pilihan baik untuk perusahaan besar karena membuat VC senang.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Clara Aprilia Sukandar
Editor: Clara Aprilia Sukandar

Bagikan Artikel: