Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kedai Sayur Terima Pendanaan Awal Rp17,3 Miliar dari East Venture

Kedai Sayur Terima Pendanaan Awal Rp17,3 Miliar dari East Venture Kedai Sayur, startup Indonesia yang memberdayakan pedagang sayur keliling melalui penggunaan teknologi | Kredit Foto: Kedai Sayur
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kedai Sayur, startup Indonesia yang memberdayakan pedagang sayur keliling melalui penggunaan teknologi, mengumumkan hari ini, Senin (27/5/2019), telah meraih pendanaan tahap awal sebesar U$1,3 juta (setara Rp17,3 miliar) yang dipimpin oleh East Ventures.

Adrian Hernanto, CEO Kedai Sayur, mengungkapkan bahwa dana segar ini akan digunakan untuk mempercepat Kedai Sayur dalam perekrutan pedagang sayur sebagai mitranya.

"Melalui jaringan kami yang luas dan penggunaan teknologi, kami percaya dapat memberdayakan pasar produk segar dan membuktikan bahwa penduduk ekonomi tingkat manapun, termasuk tukang sayur, dapat merasakan manfaat dari inklusi teknologi," jelas dia melalui siaran siaran beritanya.

Baca Juga: East Ventures, Modal Ventura di Balik Suksesnya Startup Indonesia

Hingga hari ini, Kedai Sayur telah memiliki 2.000 mitra yang bergabung di area Jakarta dan terus meningkat hingga 60% setiap bulan. 80% mitra secara aktif menjual produk mereka sehingga pertumbuhan total nilai penjualan barang (GMV) Kedai Sayur mencapai lima kali lipat dalam empat bulan terakhir.

Willson Cuaca, Managing Partner East Ventures, mengatakan, "Kedai Sayur seiring dengan dua hipotesis East Ventures. Pertama, inklusi teknologi untuk pedagang yang kurang terlayani dalam mengakses teknologi. Kedua, meningkatkan rantai pasokan di Indonesia. Pedagang sayur keliling tradisional merupakan kearifan lokal yang sudah ada sejak lama dan kami mau mempertahankan budaya tersebut dengan sentuhan teknologi."

Baca Juga: Advotics Raih Dana Segar US$2,7 Juta dari East Ventures

Kedai Sayur didirikan pada akhir 2018 dengan misi untuk memberikan pedagang sayur produk dagangan dengan kualitas dan harga terbaik di pasarnya. Perusahaan ini didirikan oleh mantan Deputi Direktur Bisnis dan IT Triputra Group, Adrian Hernanto beserta kedua rekannya, Ahmad Supriyadi dan Rizki Novian.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: