Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

AS-China Gencatan Senjata, Huawei Dapat Hikmahnya

AS-China Gencatan Senjata, Huawei Dapat Hikmahnya Donald Trump dan Xi Jinping | Kredit Foto: Reuters
Warta Ekonomi, Jakarta -

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping setuju untuk sama-sama gencatan senjata dalam perang dagang mereka, menurut laporan The Wall Street Journal (29/6/2019).

Pemboikotan AS terhadap produsen perangkat China, Huawei pun turut dicabut, bersamaan dengan kesediaan pemerintah negeri tirai bambu untuk membeli produk pertanian AS dalam jumlah besar.

"Kami akan bekerja sama dengan China mulai dari posisi yang dulu kami (berdua) hentikan guna melihat apakah akan ada kesepakatan, saya tidak akan terburu-buru," kata Trump dalam konferensi pers, menambahkan jika diskusi itu cukup rumit.

Baca Juga: AS Tidak Rela Huawei Memasuki Pasar Tenaga Surya Israel

Sebelum diskusi sepanjang 80 menit keduanya selesai, AS sudah siap untuk menghajar China dengan tarif sekitar US$300 miliar dalam bentuk barang yang saat ini tidak tercakup oleh 25% tarif. Pascadiskusi, kedua belah pihak mengatakan, pembicaraan akan berlanjut dan ancaman tarif ditunda tanpa batas waktu spesifik.

Meski Trump akan mengabaikan masalah Huawei hingga akhir negosiasi dengan Xi, ia tampaknya menawarkan penangguhan hukuman yang signifikan kepada raksasa teknologi Tiongkok itu. Menurut pernyataannya, perusahaan-perusahaan AS dapat kembali mengirimkan barang ke Huawei.

Dalam waktu dekat, jajaran pemerintahan Trump pun akan mengadakan pertemuan untuk membahas kebijakan terhadap Huawei. Sebelumnya, Huawei masuk ke dalam daftar hitam Departemen Perdagangan AS karena dugaan mengganggu keamanan nasional. Hal itu memblokir akses Huawei kepada perusahaan-perusahaan teknologi AS, seperti Google.

Baca Juga: Meski Ditekan AS, Huawei Masih Berambisi Luncurkan Teknologi Terkemuka Dunia

"Kami berbicara tentang peralatan yang tidak mengganggu masalah darurat nasional yang besar," kata Trump.

The Wall Street Journal melaporkan awal pekan ini, Beijing memandang penangguhan hukuman Huawei sebagai prasyarat untuk mencapai kesepakatan perdagangan dengan Washington.

Trump memuji kesediaan China untuk membeli sejumlah besar barang pertanian AS sebagai alasan besar untuk kembali mengizinkan penjualan produk Amerika ke Huawei, serta menunda tarif tambahan.

Dia mengatakan, China akan segera mulai membeli barang-barang AS, dimulai dengan produk pertanian. Beijing akan "menghabiskan uang bahkan selama negosiasi," katanya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: