Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pertemuan Jokowi-Prabowo Tinggal Tunggu...

Pertemuan Jokowi-Prabowo Tinggal Tunggu... Calon Presiden Joko Widodo (Kiri) dan Calon Presiden Prabowo Subianto (kanan) berjalan bergandengan tangan saat menghadiri kampanye damai di Monas, Minggu (23/9). | Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Arsul Sani menyebutkan, pertemuan antara Presiden Republik Indonesia terpilih, Joko Widodo (Jokowi) dengan lawannya dalam kontestasi Pilpres 2019, Prabowo Subianto, sudah masuk dalam agenda.

"Ada dalam agenda, tetapi kapannya saya kira menunggu momentum. Setelah ketemu dengan para ketua umum partai atau pun sebelumnya," ujar Arsul Sani di Pintu III Istana Bogor usai pertemuan TKN, TKD dengan Jokowi seperti dikutip Antaranews Selasa (2/7/2019) malam.

Baca Juga: Jokowi Panggil TKN ke Istana Bogor, Ada Apa?

Menurutnya, sebelum Jokowi bertemu dengan Prabowo pasca-Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menetapkan presiden dan wakil presiden terpilih, orang-orang di sekeliling Jokowi sudah terlebih dahulu melakukan komunikasi dengan Ketua Umum Partai Gerindra itu.

"Kalau melalui komunikator atau lingkungan terdekat Pak Jokowi itu kan sudah. Nanti paling kalau waktunya sudah ada, ancer-ancernya akan diputuskan siapa utusannya," kata Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu.

Asrul menyebutkan, pertemuan antara Jokowi dengan pimpinan TKN dan pimpinan TKD Jokowi - Ma'ruf dari 34 provinsi di Istana Bogor ini tidak membahas persoalan politis, melainkan sekadar silaturahmi dan ucapan terima kasih dari Jokowi.

Baca Juga: Lingkaran Terdekat Prabowo dan Jokowi Sudah Atur Waktu...

"Acaranya ucapan terima kasih Pak Jokowi terhadap TKN dan TKD, apresiasi atas kerja kerasnya selama sembilan bulan ini," tuturnya.

Ia membeberkan, beberapa hal yang yang disampaikan oleh pimpinan TKN dan TKD ke Presiden Jokowi salah satunya yaitu meminta agar bisa terus berkontribusi pada Jokowi, termasuk ketika menjalankan roda pemerintahan di periode kedua, tahun 2019-2024.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: