Kepergian Kepala Pusat Data dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho setelah berjuang melawan kanker paru meninggalkan duka mendalam.
Banyak pihak yang menangisi dan kehilangan sosok yang dijuluki pejuang bencana itu. Salah satunya adalah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Dalam akunnya di Twitter, dia mengucapkan turut berduka cita dan terima kasih atas jasanya mengawal bencana di Indonesia selama hidupnya.
"Innalillahi wa inna ilaihi rajiāun. Selamat jalan, Pak Sutopo. InsyaAllah husnul khatimah. Terima kasih atas sumbangsih pengetahuannya bagi kita semua #SelamatJalanPakSutopo," tulisnya.
Seperti diketahui, meski dalam kondisi sakit, Sutopo tetap berdedikasi dengan pekerjaannya. Bahkan ketika dia tengah berobat di China, Sutopo pun masih berusaha untuk melakukan tugasnya memberikan informasi kepada jurnalis dan masyarakat.
"Saya di Guangzhou selama 1 bulan. Maaf jika tidak bisa menyampaikan info bencana dengan cepat. Mohon maaf ya," tulisnya dalam akunnya di Instagram pada 15 Juni 2019 lalu.
Namun perjuangan Sutopo harus berakhir sebelum satu bulan menjalani pengobatan di China. Sutopo meninggal di usia 49 tahun pada pukul 02.00 di Guangzhou, China.
Sebelum berobat di sana, dia sudah lebih dahulu melakukan pengobatan di sejumlah rumah sakit di Tanah Air. Terakhir Sutopo berobat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD), Gatot Subroto, Jakarta Pusat.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait: