Berusia 3.300 Tahun, Kepala Patung Firaun Laku Terjual Rp83 Miliar
Patung kepala Firaun Tutankhamun sudah laku terjual dalam kompetisi lelang di London seharga 4,7 juta pound sterling atau Rp83,1 miliar. Tutahkhamun berkuasa sekitar 1300 SM atau kira-kira usia patungnya sudah memasuki 3.300 tahun.
Pelelangan ini dilakukan oleh Christie’s. Pemenang lelang tak disebutkan ke publik. Patung kepala firaun ini memiliki ketinggian 28,5 cm. kondisinya rusak di bagian hidung dan telinga.
Banyak pihak yang tak setuju dengan pelelangan ini. Lantaran, mereka menyebut artefak tersebut merupakan barang curian dan peninggalan sejarah Mesir. Seharusnya, tak dijual.
Baca Juga: Balai Lelang Sotheby’s Dibeli Patrick Drahi US$3,7 Miliar
Selain warga yang berdemo di luar lokasi lelang, pejabat pemerintah dan kedutaan besar Mesir juga berharap agar penjualan ini tak terjadi. Pihak pemerintah Mesir pun akan terus menekan agar pembeli mau mengembalikan barang-barang lelang asal Mesir Kuno itu.
Firaun Tutankhamun merupakan raja muda yang telah menjabat sebagai firaun saat usianya masih sembilan tahun. Tutankhamun berarti Jelmaan Hidup dari Amun, yakni dewa matahari Mesir Kuno.
Pihak Christie's menyebut Tutankhamun adalah sosok firaun yang paling terkenal meski hanya pernah berkuasa selama sembilan tahun. Firaun muda ini meninggal sebelum ulang tahun ke 20.
Menurut National Geographic, penyebab kematian Tutankhamun tidak diketahui jelas. Ada yang menyebut karena malaria hingga tertabrak kereta kencana. Ia berkuasa sekitar 1333-1323 SM.
Baca Juga: Miliarder Indonesia Beli Rumah Mewah Donald Trump, Siapa Dia?
Kuburan Tutankhamum ditemukan oleh ahli arkeolog Inggris yaitu Howard Carter pada tahun 1922. Ketika ditemukan, pintu makamnya disegel dengan tambang berusia tiga milenium.
Beragam barang berharga ikut dikubur bersama sang firaun muda agar ia tetap sejahtera di alam baka seperti jubah kulit macan tutul, empat papan permainan, enam kereta kencana, tiga puluh guci anggur, dan 46 busur.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Clara Aprilia Sukandar
Editor: Clara Aprilia Sukandar
Tag Terkait: