Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) menolak permintaan PSSI untuk memajukan waktu pelaksanaan kongres PSSI. Berdasarkan hasil Kongres Luar Biasa PSSI pada 27 Juli 2019 di Ancol, Jakarta, salah satu keputusannya adalah memajukan waktu kongres PSSI dari sebelumnya ditetapkan Februari 2020 menjadi 9 November 2019.
FIFA melalui surat yang ditandatangi oleh Sekjen FIFA Fatma Samoura tertanggal 9 Agustus 2019 menyakan menolak permintaan PSSI. Dalam surat yang ditujukan kepada Sekjen PSSI, FIFA keberatan memajukan waktu kongres PSSI.
Baca Juga: FIFA Rilis 10 Kandidat Pemain Terbaik, Tak Ada Penggawa City
“Kami merujuk pada surat Anda yang dikirim melalui e-mail pada 4 Agustus 2019 sehubungan dengan hasil dari Asosiasi Sepak Bola Indonesia. Kongres Luar Biasa Indonesia (PSSI) yang berlangsung pada 27 Juli 2019. Dalam konteks ini, kami ingin mengucapkan terima kasih kepada PSSI atas sambutan hangat yang diberikan kepada para delegasi FIFA di kesempatan Kongres Luar Biasa PSSI,” demikian keterangan dalam surat tersebut.
Baca Juga: Salah, Mane, Van Dijk Bersaing Jadi Pemain Terbaik FIFA
Dalam Kongres Luar Biasa PSSI, lanjut FIFA dalam surat tersebut, Kongres PSSI menyetujui Statuta PSSI baru, Kode Pemilihan PSSI, serta menunjuk anggota Komite Pemilihan PSSI dan PSSI Komite Banding PSSI. Statuta PSSI dan Kode Pemilihan PSSI yang baru adalah produk yang luas dan perlu konsultasi antara PSSI dan FIFA.
"Kami ingin memanfaatkan kesempatan ini untuk memberi selamat kepada Anda tentang prestasi ini. Selanjutnya, kami dengan hormat meminta Anda untuk mengirimkan kepada kami versi bahasa Inggris dari Statuta PSSI dan Kode Pemilihan PSSI sesuai keputusan yang diambil di Kongres Luar Biasa PSSI 27 Juli 2019,” lanjut FIFA.
Baca Juga: Peringkat FIFA, Brasil Sukses Geser Perancis
Mengenai memajukan waktu kongres PSSI, menurut FIFA, sebelumnya diusulkan oleh FIFA dan AFC dalam surat tertanggal 24 April 2019 dan selanjutnya disahkan oleh PSSI dalam balasannya tertanggal 1 Mei 2019. Kongres PSSI yang salah satunya memilih ketua umum PSSI yang baru adalah pada Januari 2020.
“Namun, kami mencatat bahwa Komite Eksekutif PSSI mengadakan pertemuan darurat pada tanggal 27 Juli 2019 yang memutuskan untuk memajukan pemilihan Komite Eksekutif PSSI baru hingga 2 November 2019. Anda sekarang mencari saran kami tentang masalah ini. Setelah berkonsultasi dengan AFC, kami sangat menyarankan agar PSSI tetap pada roadmap yang telah disepakati dan menggelar kongres pemilihan sebagaimana direncanakan pada Januari 2020, kecuali ada alasan yang sah untuk memajukannya.”
Dalam surat yang yang dikirimkan FIFA, juga dinyatakan UU pemilihan yang baru diadopsi menetapkan pemilihan yang transparan dan demokratis. Proses yang akan dilakukan oleh Komite Pemilihan PSSI untuk pertama kalinya membutuhkan persiapan dan perencanaan yang tepat.
Selanjutnya, Komite Eksekutif PSSI saat ini yang terpilih pada tahun 2016 untuk empat mandat hingga 2020 menjadikan Kongres Biasa PSSI pada Januari 2020 sebagai forum yang tepat bagi pemilihan Komite Eksekutif PSSI baru. “Akhirnya, kelancaran implementasi proyek FIFA ke depannya yang sedang berlangsung membutuhkan stabilitas dalam operasional PSSI,” demikian surat tersebut.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait: