Sekretaris Jenderal Hizbullah, Sayyed Hassan Nasrallah mengatakan bahwa pihaknya akan melawan setiap pelanggaran terkait wilayah udara Lebanon oleh pesawat tidak berawak Israel. Nasrallah telah memperingatkan rezim Tel Aviv untuk segera menghentikan pelanggaran.
"Hizbullah akan berusaha untuk menembak jatuh semua drone Israel, yang dapat melanggar wilayah udara Lebanon," kata Nasrallah dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir PressTV pada Selasa (26/8).
Nasrallah menjelaskan, serangkaian serangan pesawat tak berawak Israel ke Lebanon seperti halnya serangan terbuka terhadap kedaulatan negara itu.
"Ini adalah serangan Israel pertama di Lebanon sejak perang 2006. Drone pertama adalah pesawat pengintai yang dirancang untuk mengumpulkan dan mentransfer data ke yang kedua," jelasnya.
"Hizbullah akan melakukan segala yang mungkin untuk mencegah pengulangan serangan seperti itu. Jika kita tidak menanggapi serangan Zionis terhadap Dahieh, Israel akan mengikuti dan menargetkan kita sama seperti mereka telah menyerang posisi pasukan Hashd al-Sha'abi di Irak. Hizbullah sama sekali tidak akan membiarkan pola agresi Israel diulang di Lebanon," sambungnya.
Ia lantas menegaskan, era serangan militer Israel yang tidak terhalang terhadap Lebanon telah berakhir.
"Hizbullah tidak akan mentolerir drone Israel lagi yang menembus wilayah udara Lebanon," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Abdul Halim Trian Fikri