Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

3 Tantangan Ini Harus Diantisipasi Indonesia Guna Jaga Stabilitas

3 Tantangan Ini Harus Diantisipasi Indonesia Guna Jaga Stabilitas Kredit Foto: Bank Indonesia
Warta Ekonomi, Kuta, Bali -

Ketua Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI), Perry Warjiyo, mengatakan Indonesia harus bisa mengantisipasi tiga tantangan untuk menjaga stabilitas dan mendorong momentum pertumbuhan. ISEI sendiri meyakini prospek ekonomi Indonesia dalam jangka menengah panjang masih cukup bagus.

Pertama, menurut Perry, Indonesia harus bisa mengantisipasi dan menempuh langkah-langkah dalam menghadapi perlambatan ekonomi global.

"Kedua, bagaimana Indonesia mampu tidak hanya memperkuat ketahanan dari eksternal, tapi juga mendorong sumber-sumber pertumbuhan ekonomi baru, seperti bidang manufaktur, pariwisata, UMKM, perikanan, dan agrikultur," kata dia dalam Konferensi Pers Sidang Pleno ISEI XX dan Seminar Nasional, Rabu (28/8/2019), di Kuta, Bali.

Baca Juga: Perang Dagang, OJK: Stabilitas Sektor Jasa Keuangan Masih Terjaga

Tentunya, kata dia, harus ada kebijakan-kebijakan, semisal mendorong bidang manufaktur ke depan di banyak sektor, seperti otomotif, garmen, elektronik, makanan dan minuman, ataupun hilirisasi dari sumber-sumber daya yang ada di Indonesia.

Tantangan terakhir, yang harus dihadapi Indonesia ialah menavigasi ekonomi keuangan digital. Dalam membangun ekonomi keuangan digital, kata Gubernur Bank Indonesia ini, pihaknya bersinergi sehingga bisa mengarahkan dan mengangkat inovasi dan inklusi dalam pertumbuhan ekonomi maupun keuangan.

"Banyak startup yang bisa dikembangkan. Salah satu UMKM (binaan BI) kami sangat berkembang kreativitasnya dan penggunaan digital finance," jelasnya.

BI sendiri telah mendukung perkembangan bidang ini, salah satunya melalui QR Code Indonesia Standard (QRIS) yang diluncurkan baru-baru ini. Perry pun menjelaskan kunci agar ekonomi digital di Indonesia bisa berkembang ialah kesinambungan antara teknologi finansial dan perbankan digital.

"Pengembangan digital banking menjadi kunci untuk perkembangan ekonomi digital, juga inter-link antara fintech dengan digital banking," tegasnya.

Ketiga hal di atas diyakini ISEI bisa membawa ekonomi Indonesia terus bertumbuh dalam jangka menengah panjang. Berbagai hasil dari sidang pleno dan seminar ISEI yang mengambil tema Menavigasi Era Digital: Tantangan dan Strategi Mengawal Stabilitas dan Mendorong Momentum Pertumbuhan Ekonomi Nasional ini akan dirumuskan dalam bentuk kebijakan yang akan disampaikan kepada pemerintah sebagai sumbangan positif dari ISEI untuk kemajukan ekonomi Indonesia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rosmayanti
Editor: Cahyo Prayogo

Bagikan Artikel: