PT AirAsia Indonesia Tbk (CMPP) mampu memperbaiki kinerja keuangan di paruh pertama tahun 2019. Pasalnya, hingga Juni 2019, AirAsia membukukan laba sebesar Rp11 miliar, di mana pada tahun lalu kinerja keuangan AirAsia negatif alias rugi Rp203 miliar.
Direktur Utama AirAsia, Dendy Kurniawan, mengungkapkan bahwa laba tersebut ditopang oleh kenaikan pendapatan perusahaan sebesar 67% dari Rp993 miliar di tahun lalu menjadi Rp1,66 triliun di tahun ini. Kontributor utama atas pendapatan AirAsia, ialah dari hasil penjualan tiket yang meningkat 80% menjadi Rp1,39 triliun.
Baca Juga: Mau Terbang Gratis Bareng AirAsia? Begini Caranya
"Pencapaian ini didorong oleh peningkatan jumlah penumpang hingga 58% menjadi 1,82 juta dan peningkatan harga rata-rata tiket sebesar 14%," jelas Dendy, Jakarta, Kamis (05/09/2019).
Baca Juga: Bursa Kasih Hukuman ke AirAsia Karena . . .
Ia menambahkan, capaian kinerja yang positif tersebut menjadi momentum bagi AirAsia untuk menyongsong paruh II 2019, terutama melalui pembukaan rute penerbangan baru di Lombok.
"Peluncuran rute baru dari hub terbaru kami di Lombok mendapatkan sambutan yang baik dari pelanggan. Kami juga berkomitmen untuk menambah rute domestik dan internasional baru yang potensial," sambungnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait: