Sebuah jet tempur F-16 Belgia jatuh di Prancis barat, merusak sebuah rumah, sementara pilotnya nyangkut selama dua jam di kabel listrik bertegangan tinggi.
Petugas mengevakuasi pilot dengan aman setelah memutus aliran listrik di daerah itu, dan pilot dibawa ke rumah sakit terdekat untuk pemeriksaan medis.
Ludovic Kauffer, warga yang tinggal dekat lokasi kejadian mengakatan salah satu sayap pesawat mengiris atap dan sebuah rumah di Kota Pluvigner, sebelum jatuh ke ladang pertanian warga.
Baca Juga: Ini Pesawat Calon Pengganti Jet Siluman Su-57 Rusia
Kauffer sedang bekerja pada saat kecelakaan, tetapi orang tuanya ada di rumah.
"Ibuku kaget, ayahku juga. Yang paling penting semua orang baik-baik saja." katanya mengutip Daily Mail, Kamis (19/9/2019.
Surat kabar lokal Le Telegramme menunjukkan gambar pilot tergantung di kabel listrik dan asap terlihat dari rumah seorang warga.
Seorang juru bicara kepolisian nasional Prancis mengatakan tidak korban terluka akibat insiden tersebut.
Un #F16 belge s’est crashé à #pluvigner dans le morbihan, le pilote est toujours suspendu à une ligne électrique via @LeTelegramme pic.twitter.com/wYtBAEhGvm
— LesNews (@LesNews) 19 September 2019
Baca Juga: Digertak Pakai Sukhoi SU-35, Jet Tempur Israel Urung Serang Suriah
Seorang saksi mata mengatakan kepada media Prancis, Ouest France mengatakan pesawat jatuh lima puluh meter dari sebuah rumah.
“Kami berada di taman, lalu kami mendengar ledakan keras. Beberapa saat kemudian, ledakan kedua dan suara lain," kata penduduk setempat.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: