Mengawali perdagangan awal pekan ini, Senin (30/09/2019), bursa saham domestik dibuka dengan koreksi 0,11%. Adapun pada akhir pekan kemarin, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir dengan koreksi hingga 0,54%.
Pelemahan IHSG yang masih berlanjut tersebut tidak terlepas dari perhatian pasar atas perkembangan perang dagang antara AS dan China. Sebagaimana diketahui, sejak pekan lalu, kedua pihak tengah melakukan negosiasi dan hasil negosiasi tersebut akan menjadi pertimbangan pelaku pasar dalam menentukan keputusan investasinya.
Baca Juga: Dua Hari Mengudara, Kok Bursa Domestik Kembali Membara?
Di tengah sikap wait and see, investor ramai melakukan aksi jual, di mana pada awal perdagangan, nilai asing jual bersih di bursa sudah mencapai Rp14,55 miliar.
Baca Juga: Soal Percakapan Donald Trump dengan Pemimpin Dunia, Gedung Putih Bilang. . .
Sejumlah 1,09 miliar saham telah diperdagangkan dengan frekuensi 22.086 kali transaksi dan nilai transaksinya mencapai Rp252,46 miliar. Pergerakan saham yang terpantau meliputi89 saham naik, 98 saham turun, dan 131 saham lainnya stagnan.
Senasib dengan IHSG, keempat bursa saham utama di Asia pun terkoreksi. Indeks Nikkei turun 0,45%, Hang Seng turun 0,21%, Shanghai turun 0,13%, dan Strait Times turun 0,44%.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait: