Aktivis Ananda Badudu mengakui dirinya tidak leluasa lagi sejak diperiksa Polda Metro Jaya terkait penyaluran dana demo mahasiswa lewat kampanye penggalangan dana secara daring.
"Sekarang saya enggak leluasa lagi ngomong di media sosial," kata Ananda dalam jumpa pers di Gedung Tempo Jakarta Selatan, Selasa.
Baca Juga: Polisi Somasi Ananda Badudu
Melalui jumpa pers, Ananda bermaksud menjelaskan terkumpulnya dana sebanyak Rp175 juta melalui kitabisa.com yang teralokasi untuk membantu aksi mahasiswa menyampaikan aspirasinya di Gedung DPR/MPR RI, Selasa (24/9).
Kebutuhan itu diantaranya untuk membeli air putih, makanan dan keperluan medis seperti oksigen untuk para mahasiswa yang berdemo.
Dana yang sudah tersalurkan sebanyak Rp81 juta dan disalurkan melalui rekening pribadi Ananda. Dana disalurkan melalui tim penyaluran dana yang ia percaya untuk bergerak di lapangan.
Penyaluran juga tidak langsung ke mahasiswa, melainkan kepada vendor atau toko yang dapat menyediakan kuitansi pembayaran.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat