Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto pada Selasa sore (15/10/2019) melanjutkan safari politik tingkat elit dengan berkunjung ke kantor DPP Partai Golkar di Jakarta. Kedatangan Prabowo disambut langsung Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto yang didampingi Sekjen DPP Golkar Lodewijk F Paulus serta petinggi Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita.
Sementara dalam pertemuan terbatas itu, baik Prabowo maupun Airlangga tampak berbicara penuh keakraban, cair, dan terkesan santai.
Bahkan, Airlangga berulang kali mengungkapkan, penjajakan terkait kerjasama agenda politik antara kedua parpol harus dipelihara serta diapresiasi, apalagi kedua parpol sejauh ini sudah meliputi banyak kesamaan karakter, baik logo kedua partai ataupun terkait platform kenasionalan.
Dan Airlangga memang merasakan lega dan penuh haru dalam pertemuan tersebut. Airlangga pun tak segan-segan menyebut kunjungan Prabowo ke DPP Golkar ibarat kembali ke rumah sendiri. "Bagi saya, kedatangan Prabowo ini dapat diistilahkan sebagai kunjungan 'home coming' (ke rumah sendiri)," ujar Airlangga seusai menerima kunjungan Prabowo yang didampingi Seken DPP Gerindra Ahmad Muzani itu.
Baca Juga: Gerindra Rajin Sowan ke Ketum Partai Pendukung Jokowi, Golkar 'Panas'?
Baca Juga: Sah!! Gerindra Masuk Istana, Alasan Prabowo: Gak Bisa Nolak
Menurut Ketua DPP Golkar Bidang Ekokraf Ricky Rachmadi, pertemuan dua pucuk pimpinan partai antara Prabowo dan Airlangga di DPP Golkar merupakan proses silaturrahmi politik dan dapat mengarah kepada bentuk kerjasama politik yang lebih strategis di antara kedua pihak, terutama untuk menghindari berbagai kebekuan politik di tingkat nasional.
"Selain itu, ini adalah langkah atau manuver yang mahal guna terciptanya koalisi besar dalam pemerintahan Jokowi pada periode kedua mendatang ini," jelas Ricky di Jakarta, Rabu (16/10/2019).
Ricky menambahkan, pertemuan ini terjadi secara bersahabat akibat karakter kepemimpinan Partai Golkar yang saat ini dipegang oleh Airlangga yang mengutamakan kebersamaan maupun dialog dengan berbagai pihak, baik dengan menyertakan elemen politik luar ataupun di lingkungan internal Golkar sendiri.
"Inilah bukti bahwa Airlangga sangat akomodatif, serta bersikap responsif menyangkut agenda pihak partai lain demi kemajuan bangsa secara nasional, dan karena Airlangga sangat mengedepankan kebersamaan itulah maka harmoni politik ke arah koalisi besar untuk mendukung pemerintahan Jokowi dapat dibangun bersama-sama," jelas Ricky lagi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil