Dapat 105 Suara, Venezuela Terpilih Duduk di Kursi Dewan HAM PBB
Washington mendukung pemimpin oposisi Venezuela Juan Guaido, yang mengutip konstitusi Venezuela pada Januari untuk menjadi presiden sementara. Lebih dari 50 negara telah mengakui Guaido sebagai pemimpin sah Venezuela, negara anggota OPEC.
Maduro menyebut Guaido boneka AS yang berusaha menggulingkannya dengan kudeta. Pada bulan Agustus, AS membekukan aset pemerintah Venezuela dan melarang transaksi apa pun dengan mereka.
Wakil Presiden AS Mike Pence meminta Perserikatan Bangsa-Bangsa pada bulan April untuk mencabut kredensial pemerintah Maduro di PBB, tetapi Washington tidak mengambil tindakan lebih lanjut untuk mendorong tindakan itu dan para diplomat mengatakan tidak mungkin mendapatkan dukungan yang dibutuhkan dalam Majelis Umum.
Baca Juga: Indonesia Kembali Terpilih Menjadi Anggota Dewan HAM PBB
AS sendiri mengundurkan diri dari dewan yang berbasis di Jenewa pada tahun 2018 --setengah dari masa jabatan tiga tahun-- atas apa yang disebutnya bias kronis terhadap Israel dan kurangnya reformasi.
Dewan Hak Asasi Manusia, yang dibentuk oleh Majelis Umum pada tahun 2006, bertanggung jawab untuk memperkuat promosi dan perlindungan hak asasi manusia. Badan ini dapat mengamanatkan pertanyaan independen ke dalam situasi tertentu.
Dewan bulan lalu sepakat untuk membentuk misi pencarian fakta internasional untuk mendokumentasikan pelanggaran di Venezuela, termasuk penyiksaan dan ribuan eksekusi singkat.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: