Suhardi melanjutkan, Indonesia akan bekerja sama dengan sejumlah negara mengenai masalah ini.
"Jadi, ideologi kan ada. Kita masih menanti progress-nya, bagaimana setelah diumumkan oleh Donald Trump, Presiden Amerika Serikat, kita juga akan mengikuti. Kita akan kerja sama terus dengan kementerian terkait termasuk, perwakilan Indonesia di luar negeri, di perbatasan Suriah, Irak," katanya.
Baca Juga: Ini Sosok Pemimpin Baru ISIS yang Gantikan Abu Bakr al-Baghdadi
BNPT, kata dia, akan mengirim tim ke Irak dan Suriah untuk memantau perkembangan situasi terkini.
"Kita akan kerja sama, kita akan kirim tim untuk meniai situasi terakhir bagaimana. Ini berhadapan dengan ideologi, jadi kita tidak boleh lengah sama sekali, mereduksi kalau bisa tanpa perlu ribut-ribut, bagaimana mentralisir itu semua dan bagaimana treatment yang pas," imbuh Suhardi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto