Sementara itu, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) yang juga mantan Kapolri Tito Karnavian mengingatkan beberapa pekerjaan rumah yang harus dilakukan Idham setelah menjabat sebagai kapolri.
“Tentu tidak mudah karena secara internal saja harus ngurusin 450 ribu orang. Eksternal ada 34 polda, 500 lebih polres, hampir 5.000 polsek yang tersebar di semua wilayah,” sebutnya. Tugas pokok yang menanti Idham adalah pemeliharaan kamtibnas, pelayanan kepada publik dan penegakan hukum.
“Penegakan hukum juga tidak gampang di negara yang sangat pruralistik dan demokrasi yang cenderung bebas. Jadi permasalahan ideologis, permasalahan politis hingga pilkada tahun depan di 270 daerah,” ungkapnya.
Dia mengatakan bahwa kejahatan konvensional juga harus tetap ditangani dengan baik mulai perampokan, begal, illegal loging, illegal fishing dan masalah lingkungan.
Baca Juga: Ditodong Pertanyaan Kasus Novel, Idham Aziz Nyelonong Kabur!
Temui Panglima TNI
Setelah dilantik, Idham Azis siang kemarin melakukan kunjungan silaturahmi kepada Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto di Subden Mabes TNI, Jakarta Pusat.
Dalam kesempatan tersebut, Panglima TNI menyampaikan ucapan selamat atas pelantikan Idham Azis sebagai Kapolri dan akan terus melanjutkan sinergitas TNI dan Polri yang telah terjalin dengan baik untuk menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Hadir dalam pertemuan tersebut Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Mohammad Iqbal dan Kabid Propam Polri Irjen Pol Listyo Sigit Prabowo.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: