Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Masih Berlanjut, Polisi Irak Tembak 6 Pedemo dan Pelabuhan Diblokir

Masih Berlanjut, Polisi Irak Tembak 6 Pedemo dan Pelabuhan Diblokir Kredit Foto: Sindonews
Warta Ekonomi, Baghdad -

Pasukan keamanan Irak menembak mati enam demonstran anti-pemerintah di Baghdad pada Kamis (7/11/2019). Unjuk rasa tampaknya tak akan segera berakhir. 

"Sebanyak 38 orang lainnya terluka dalam bentrok dekat Jembatan Shuhada," ungkap pihak kepolisian dan tim medis.

Unjuk rasa telah memasuki hari ke-13 berturut-turut dengan ribuan orang terus berada di jalanan pusat kota. Di Irak selatan, puluhan demonstran membakar ban dan memblokir pintu masuk ke pelabuhan Umm Qasr, mencegah truk kontainer mengangkut impor pangan.

Baca Juga: PBB Cemaskan Tingkat Kematian Demonstran di Irak

"Penutupan terjadi hanya beberapa jam setelah operasional sempat aktif kembali," papar petugas pelabuhan pada Reuters.

Seorang sumber dari kepolisian menyebut penggunaan peluru tajam dan gas air mata dimaksudkan untuk membubarkan demonstran.

"Pasukan keamanan menggunakan peluru tajam dan gas air mata untuk membubarkan demonstran yang berkumpul di gedung pemerintah lokal pada Kamis (7/11) siang," papar sumber kepolisian.

Pemerintah Irak gagal menemukan cara meredam aksi unjuk rasa terbesar dan tantangan paling rumit yang dihadapi dalam beberapa tahun terakhir. Pengunjuk rasa yang sebagian besar pemuda pengangguran itu menyalahkan elit politik yang berkuasa di Irak setelah Saddam Hussein terguling pada 2003. Mereka menuntut perubahan total sistem politik.

Adapun pemutusan internet oleh pemerintah mempengaruhi sektor swasta. Perbankan swasta di Irak merugi sekitar USD16 juta per hari sejak internet diputus pada awal Oktober.

 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: