Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Disebut Kelewat Baik, Istri Ini Carikan Perempuan Muda buat Dimadu Suaminya

Disebut Kelewat Baik, Istri Ini Carikan Perempuan Muda buat Dimadu Suaminya Kredit Foto: Unsplash/Zelle Duda
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pernah membayangkan seorang istri rela dimadu bahkan mencarikan calon perempuan baru untuk suaminya? Mungkin itu terdengar tak mungkin terjadi, tapi pasangan ini melakukannya.

Ya, pasangan asal Malaysia ini menjadi pembicaraan di media sosial setelah keputusan istri pertama menghadiahi suaminya perempuan dan siap dimadu. Pilihan itu ia ambil dengan alasan sang suami terlalu baik.

Dilansir dari MStar, Khazatul Atiqah Abu Seman awalnya sangat tidak suka dengan praktik poligami. Baginya, hal itu sangat salah dan bisa melukai hati perempuan.

Baca Juga: Usai Langsungkan Lamaran, Citra Kirana Sebut Tanggal Pernikahan. . .

Tapi, lambat laun persepsi itu berubah, setelah dirinya mengetahui bahwa poligami membawa kebaikan dalam hal ibadah. Perubahan persepsi itu dialami perempuan yang kerap disapa Tiqah itu sejak dirinya menetap satu rumah di kediaman mertuanya.

Di rumah tersebut, Tiqah melihat langsung bagaimana ketiga ibu suaminya tetap harmonis dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Bahkan, soal ibadah mereka bisa melaksanakannya bersama tanpa ada rasa sakit hati.

lambat laun persepsi itu berubah, setelah dirinya mengetahui bahwa poligami membawa kebaikan dalam hal ibadah.

Tiqah mulai membuka hati untuk menerima adanya perempuan lain di rumahnya saat usia pernikahannya dengan Samuel Dzul empat tahun. Tapi, di momen ini ia belum menemukan sosok perempuan yang tepat untuk dia kenalkan ke sang suami.

Ada alasan lain kenapa Tiqah mau dimadu. Hal ini terjadi saat dirinya mengalami penurunan kesehatan saat hamil anak kelima. Di momen ini, ia menceritakan kerap alami sakit di bagian punggung serta paha. Karena itu, ia bahkan sempat beaktivitas dengan kursi roda.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: