Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dampak Bom Medan, Kemenhub Akan Atur Atribut Ojol

Dampak Bom Medan, Kemenhub Akan Atur Atribut Ojol Kredit Foto: Selular.id.
Warta Ekonomi, Jakarta -

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Budi Setiyadi menjelaskan bahwa pelaku bom bunuh diri di Polrestabes Medan pada Rabu (13/11), pernah menjadi pengemudi ojek daring (online).

Baca Juga: Parah, Bom Bunuh Diri di Medan sampai Bikin Negara-negara ASEAN Khawatir!

“Yang bersangkutan pernah menjadi mitra pengemudi ojek online,” kata Budi dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis.

Namun, pelaku yang bernama Robial Muslim Nasution itu telah berhenti dari pekerjaan pengemudi ojek daring sejak dua tahun lalu.

“Sudah berhenti sekitar dua tahun lalu sudah tidak menjalani ojek daring, jadi tidak ada kaitannya langsung,” katanya.

Pelaku diketahui menggunakan atribut salah satu ojek daring saat melakukan aksi kejinya tersebut.

Melihat hal itu, Budi mengatakan pihaknya mempertimbangkan untuk mengatur atribut yang digunakan para pengemudi ojek daring.

Di sisi lain, jaket merupakan kewajiban untuk mengemudi karena sebagai salah satu pelindung dan membantu aspek keselamatan karena bisa melindungi tubuh saat jatuh dan ketika malam hari reflektor yang ada di jaket bisa menunjukkan ke pengendara lain bahwa ada pengemudi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: