Grab Akan Gelar Pemilihan Pengemudi Mobil dan Motor Listrik, Minat?
Tahun depan aplikator ride-hailing Grab Indonesia akan memboyong beberapa kendaraan listrik untuk mengaspal di Indonesia. Sebanyak 20 unit untuk motor dan mobil listrik nanti yang akan siap mengantar jemput penumpang di Indonesia.
Karena jumlahnya yang masih sedikit, Presiden Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata mengatakan, akan ada skema khusus pemilihan mitra yang akan mengendarai motor dan mobil listrik tersebut.
"Kita tawarin. Jadi, mitranya yang memang punya prestasi bagus, lalu record bagus kita tawarkan untuk menjadi pengendara ini. Kira-kira begtu," ujar Ridzki di Kompleks Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Jumat (13/12/2019).
Baca Juga: Keren Gak, Nih? Tahun Depan, Grab Boyong Mobil dan Motor Listrik Mengaspal di Indonesia
Meski begitu, diketahui bahwa mobil dan motor listrik bukan barang murah di Indonesia. Jika nanti mobil dan motor ini akan ditawarkan ke mitranya, Ridzki menyebut akan mengatur skema cicilan untuk mitra yang ingin mengambil motor dan mobil listrik tersebut.
"Jadi, nanti udah kita pikirkan skemanya, nanti itu seperti yang disebutkan Pak Bambang memang harga mobil ini tinggi dari biasanya, tapi pengisian listrik dan maintenance sangat murah," katanya.
Menurutnya, maintenance atau perawatan rutin dari mobil listrik ini lebih efisien karena dapat dilakukan setiap kilometer ke-15 ribu. Sementara mobil konvensional perawatan rutin dilakukan setiap kilometer ke-10 ribu.
"Sehingga memang secara pemeliharaan dan pengoperasian jauh lebih murah. Kita pelajari model ini dan nanti kita kembangkan kepada mitra yang lebih banyak," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bernadinus Adi Pramudita
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: