Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Agus Rahardjo, menjelaskan laporan akhir tahun lembaganya, di Gedung Penunjang KPK, Jakarta Selatan, Selasa (17/12/2019). Agus menyatakan, pengusutan kasus yang paling banyak mendapat porsi adalah dugaan korupsi proyek e-KTP.
"Dalam empat tahun terakhir, ternyata isu yang paling mendapat perhatian adalah kasus korupsi e-KTP," kata Agus.
Baca Juga: Sering OTT, Ternyata Ini Alasan KPK
Namun, Agus tidak memerinci penyebab kasus itu paling banyak mendapat perhatian publik. Secara berkala, KPK memang menarik perhatian publik melalui pemberitaan-pemberitaan di media.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh rekan media yang selalu menjadi rekan Komisi Pemberantasan Korupsi dalam menjalankan tugas," kata Agus.
Selain kasus e-KTP, menurut Agus, juga ada perubahan tren minat masyarakat terkait KPK, yakni terkait revisi UU KPK dan pergantian pimpinan. Kedua isu itu mendominasi perhatian publik pada September 2019.
Terlepas dari itu, Agus menyatakan, komitmen pimpinan atas pemberantasan korupsi. Meskipun kepemimpinan berakhir beberapa hari lagi, kerja pemberantasan korupsi akan tetap berjalan. Menurut Agus, masih banyak pekerjaan yang belum selesai dan perjuangan melawan korupsi juga tidak akan terhenti karena pergantian jabatan.
"Kami yang sudah purna menjadi pimpinan KPK akan tetap berjuang melawan korupsi meski tak berada di KPK. Jadi, ini belum usai," tutup Agus.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: