Juru Bicara PSI Dedek Prayudi akhirnya buka suara terkait pernyataa-pernyataan di media sosial terkait sikap partainya dalam kasus Jiwasraya.
"Beberapa hari ini ramai di media sosial mempertanyakan sikap PSI terhadap kasus Jiwasraya. Framingnya seolah-olah PSI terlibat dalam kasus itu dan oleh karena itu PSI tidak bersikap," kata dalam keterangan tertulisnya, Rabu (25/12/2019).
Lanjutnya, ia mengatakan kasus Jiwasraya merupakan kasus lama. Bahkan, ia menduga penyimpangan di perusahaan asuransi itu sudah berlangsung sejak satu dekade lalu. "Sebelum presiden Jokowi memerintah. Dan, artinya jauh hari sebelum PSI lahir," ucap dia.
Baca Juga: Pilih Mingkem Soal Jiwasraya, Lha PSI Malah Minta...
Baca Juga: Tagar #PSImingkemSoalJiwasraya Masih Bertengger, Warganet: Mental Penjilat!
Sambungnya, ia mengatakan bahwa kasus Jiwasraya kurang mendapat perhatian dari PSI. Sebab, partainya saat ini tengah fokus menggerakkan kader-kadernya yang duduk di DPRD sejumlah daerah seperti Jakarta, Surabaya dan Tangerang Selatan.
Menurut dia, PSI memilih fokus dengan urusan DPRD karena ingin menjaga amanah konstituen. "Terkait kasus jiwaswaraya, sebaiknya media dan publik menanyakan kepada partai politik yang ada di DPR, sebagai pilihan rakyat Partai-partai di DPR memiliki kekuatan politik untuk ikut terlibat dalam menyelesaikan kasus jiwaswaraya," terang dia.
Namun begitu, ia mennyatakan PSI tetap mendukung langkah pemerintah melalui Kementerian BUMN untuk menyelesaikan semua masalah yang terjadi di Jiwasraya.
"Sampai memperkarakannya pada ranah pidana bila ditemukan aliran dana haram kepada semua pihak yang terlibat. Ini pakem sikap terang benderang PSI yang tidak perlu dipertanyakan lagi sebenarnya," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil